Panen Raya di OKI, Babinsa dan Petani Bersinergi Wujudkan Swasembada Pangan
Anggota Koramil 402-13/Sungai Menang bantu masyarakat panen padi. (Foto: Ist)--
KORANHARIANMUBA.COM - Warga Kecamatan Sungai Menang, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), kini mulai memasuki musim panen padi di beberapa desa. Para petani di Desa Gajah Mati, Gading Makmur, Sri Gading, dan Gading Mas menjalankan panen yang secara bertahap terus berlangsung sejak bulan September lalu.
Babinsa Desa Gajah Mati dari Koramil 402-13/Sungai Menang, Peltu Tema Arifadi, mengatakan bahwa pihaknya ikut terlibat langsung dalam membantu para petani.
“Kami membantu masyarakat dalam proses panen, terutama di beberapa desa yang masih berlangsung,” ujar Tema.
Panen yang melimpah ini sayangnya membuat harga gabah di tingkat petani mengalami penurunan. "Sekarang harga gabah turun menjadi Rp5.300 per kilogram dari yang sebelumnya Rp6.000, karena melimpahnya hasil panen," ungkapnya.
BACA JUGA:Warga Gerebek Habib Nizar di Tengah Malam, Ditemukan Berduaan dengan Wanita Bersuami
BACA JUGA:Pemkot Palembang Gelar FGD Evaluasi Pengangguran, Bahas Solusi dan Tantangan
Tema menjelaskan bahwa hasil panen biasanya dijual para petani ke wilayah Lampung yang lebih dekat. Selain itu, di tengah musim kemarau, para petani mengairi sawah dengan menggunakan mesin pompa atau pipa-pipa untuk memastikan tanaman tetap subur.
Kegiatan ini dilakukan sejalan dengan program Optimasi Lahan (Opla) yang diharapkan dapat membantu meningkatkan produktivitas, khususnya di lahan sawah tadah hujan.
Tema juga menuturkan bahwa meski bantuan pertanian minim, para petani tetap bersemangat dalam upaya mewujudkan swasembada pangan.
“Program ini diharapkan dapat terus mendukung kesejahteraan petani, dan meningkatkan taraf ekonomi warga,” pungkasnya.(*)