Imbau Warga Tanjung Batu Tidak Bermain di Sungai

Kapolsek Tanjung Batu, AKP Sondi Fraguna, mengimbau masyarakat Ogan Ilir supaya tidak di Sungai (Foto Ist).--

HARIANMUBA.BACAKORAN.CO - Kapolsek Tanjung Batu, AKP Sondi Fraguna, mengimbau kepada seluruh warga di wilayah hukum Polsek Tanjung Batu, supaya tidak bermain di sungai.  

Hal itu dilakukan, mengingat saat ini debit air di seluruh sungai yang ada di wilayah hukum Polsek Tanjung Batu tengah dalam keadaan tinggi.

Tingginya debit air sungai ini, Polsek Tanjung Batu khawatir akan menyebabkan hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.

"Masyarakat Kabupaten Ogan Ilir umumnya, hendaknya tidak bermain di sungai. Karena, akan membahayakan," imbau Kapolsek Tanjung Batu, Senin, 18 Maret 2024.

BACA JUGA:Program Gelaran Pasar Murah, Yakin Turunkan Angka Inflasi di tengah Desa

BACA JUGA:Berkah Ramadan 1445 H, Usaha Steam Motor Ramai Didatangi Pelanggan

Kapolsek Tanjung Batu berharap, peristiwa tenggelamnya seorang siswa SMP Negeri 1 Indralaya Selatan ini, ini hendaknya menjadi pelajaran tersendiri. 

"Kami juga telah meminta kepada Kades Tanjung Laut untuk memasang larangan mandi di sungai," ungkapnya. 

Sebagaimana diketahui, korban tenggelam atas nama Muhammad Fachrezi (17), yang merupakan siswa SMPN 1 Indralaya Selatan telah ditemukan pada Senin, 18 Maret 2024.

Saat ditemukan, korban sudah dalam kondisi meninggal dunia, setelah dilakukan pencarian oleh tim gabungan dari Basarnas Palembang, BPBD, serta masyarakat.

BACA JUGA:Samsung Galaxy A34: Smartphone Andalan Fotografi dan Gaming dengan Harga Terjangkau

BACA JUGA:Huawei MateBook X Pro: Laptop Tipis & Ringan, Performa Luar Biasa!

Terpisah, Kepala SMPN 1 Indralaya Selatan, Reni mengungkapkan, sosok Muhammad Fachrezi merupakan salah satu siswanya yang baik. 

"Dia anaknya baik, nggak neko-neko," ujarnya kepada wartawan saat dijumpai di lokasi kejadian. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan