Sering Dilintasi Truk Bermuatan Minyak, Akses Jalan Tebing Bulang Berlubang

HARIANMUBA.BACAKORAN.CO - Warga di Desa Tebing Bulang, Kecamatan Sungai Keruh, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, menghadapi masalah serius dengan akses jalan berlubang yang merusak. 

Keluhan-keluhan telah mengalir dari penduduk setempat, yang menyatakan bahwa kondisi jalan yang memprihatinkan telah mengganggu kehidupan sehari-hari mereka.

Kondisi jalan yang rusak parah telah menyulitkan warga setempat untuk melakukan perjalanan yang lancar. Beberapa kendaraan bahkan telah terjebak di lubang-lubang yang dalam, meninggalkan para pengemudi dengan kerusakan yang serius pada kendaraan mereka.

Salah seorang warga setempat, Rizal (48), saat ditemui, kemarin Sabtu 11 Mei 2024, menggambarkan bagaimana akses jalan yang buruk telah mempengaruhi kehidupan sehari-hari mereka. 

BACA JUGA:Gajah Sering Berkonflik dengan Manusia, Ternyata Ini Penyebabnya Setelah Dilakukan Pengkajian oleh Tim Puskass

BACA JUGA:4 Jam Tim Pemadam Jinakan Api di PS Mall yang Terrbakar

"Kami harus berjuang setiap hari untuk melewati jalan ini. Bukan hanya merepotkan, tapi juga membahayakan," ujarnya 

Rizal mengatakan, kerusakan jalan ini terjadi, pertama memang sudah waktunya untuk dilakukan perbaikan, dan kedua sering kali dilintasi oleh kendaraan yang melebihi tonase, seperti Truk Bermuatan Minyak. 

“Truk angkutan minyak sering kali melintas di akses jalan ini, sehingga akses jalan bertamnbah parah,” katanya 

Para pemilik usaha juga merasa dampaknya. Fatimah, pemilik warung di sekitar Tebing Bulang, mengeluhkan penurunan pelanggan karena sulitnya akses ke tempat usahanya. 

BACA JUGA:Bersyukur Rizky Febian dan Mahalini Telah Sah Menjadi Pasangan Suami Istri

BACA JUGA:Camat Sungai Lilin Berpesan, Jaga Kesehatan Saat Menjalankan Ibadah Haji

"Semakin sedikit orang yang datang ke sini karena masalah jalan. Ini berdampak besar pada bisnis saya," ungkapnya.

Sementara itu, Iwan, menyampaikan bahwa warga telah berkali-kali meminta bantuan kepada pihak terkait untuk memperbaiki jalan tersebut, namun belum ada tindakan yang signifikan dilakukan.