Rumah Tak Layak Huni, Kapolrestabes Palembang Lakukan Tali Asih Bedah Rumah

HARIANMUBA.BACAKORAN.CO - Polrestabes Palembang menebar kebaikan dengan melakukan perbaikan rumah tidak layak huni milik salah satu warga di kawasan Sematang Borang. 

Warga beruntung tersebut yakni Muslim (51), yang rumahnya di Jalan Padat Karya Lorong Barokah RT 16 RW 07 Kelurahan Sri Mulya Kecamatan Sematang Borang Palembang.

Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Harryo Sugihartono menerangkan rumah lelaki yang kesehariannya berprofesi sebagai penjaga malam itu dipilih untuk direnovasi karena dinilai sudah tidak layak buat ditempati lagi.

Oleh karena itu, lanjutnya tali kasih kepolisian dalam rangkah memperingati HUT Bhayangkara ke - 78 serta sekaligus HUT RI ke - 79 kemarin dilakukan perbaikan atau dibenahi agar layak huni.

BACA JUGA:27 Siswa Terbaik Sumsel Terbang ke Ternate Ikuti Kompetisi Sain Tingkat Nasional

BACA JUGA:Buka Rakernis Fungsi Biro Perencanaan Polda Sumsel 

"Sebelumnya, kita mendapatkan informasi bahwa ada salah satu rumah warga yang kondisinya kurang layak untuk huni. Melalui Bhabinkamtibmas kepolisian langsung melakukan survei, dan benar ternyata rumah bapak Muslim layak untuk dibenahi," terangnya. 

"Rumahnya yang kecil dan rapuh tersebut akhirnya sudah diperbaiki dan hari ini kita langsung menyerahkan kunci rumah yang sebelumnya sudah direnovasi kepada bapak Muslim agar bisa ditempati lagi bersama keluarga," tambahnya.

Menurutnya, bahwa pemilihan rumah yang menjadi sasaran bedah dilakukan berdasarkan survei dan pertimbangan matang terkait kondisi serta kepemilikan rumah secara administrasi.

"Program bedah rumah ini merupakan salah satu bentuk komitmen kami dalam menyambut Hari Bhayangkara ke - 78. Ini semua kami lakukan semata-mata untuk melayani masyarakat," kata Kapolrestabes.

BACA JUGA:MotoGP Aragon: Pernyataan Mengejutkan dari Marc Marquez

BACA JUGA:Dua Ganda Putra Indonesia Tampil Perkasa di ASBC 2024

Program bedah rumah ini mendapat sambutan positif dari warga sekitar. Mereka tidak hanya menyaksikan proses renovasi, tetapi juga turut serta membantu dalam berbagai aspek pekerjaan. 

"Semangat gotong royong ini menjadi bukti bahwa kebersamaan dan solidaritas masih sangat kuat di tengah masyarakat Kota Palembang,"  ujarnya.