Tukang Becak Ditemukan Meninggal di Samping Becaknya di Jalan Sayangan Palembang
Seorang tukang becak gayung ditemukan tewas tergeletak di sebelah becak miliknya (foto ist).--
KORANHARIANMUBA.COM, - Seorang tukang becak bernama Bongkeng (60) ditemukan meninggal dunia di sebelah becaknya di Jalan Sayangan, Kecamatan IT I, Palembang, sekitar pukul 10.00 WIB, 28 Oktober 2024. Bongkeng, yang diketahui beralamat di Jalan Kenten Palembang, tergeletak tak bernyawa setelah tiba di lokasi mangkalnya.
Suhardi (42), seorang pedagang yang menyaksikan kejadian, menceritakan bahwa Bongkeng awalnya tampak turun dari becaknya dengan tangan bergetar dan nafas terengah-engah. Tak lama setelah itu, Bongkeng terjatuh di samping becaknya dan langsung tidak sadarkan diri.
"Saat terjatuh, korban sudah tidak bernyawa. Kami langsung melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian," ungkap Suhardi.
Petugas Inafis dari Polrestabes Palembang yang datang ke lokasi, dipimpin oleh Kanit Inafis Iptu Agus Wijaya, langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa kondisi tubuh korban. Berdasarkan pemeriksaan awal, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh Bongkeng.
BACA JUGA:Tim Garuda Muda Indonesia Lolos ke Piala Asia U-17 2025 Setelah Bermain Imbang Lawan Australia
BACA JUGA:Bapor KORPRI Sukses Gelar Kejuaraan Badminton Tournament 2024, Pemprov Jateng Raih Gelar Juara
"Dugaan awal, korban meninggal dunia karena sakit. Tidak ada luka atau tanda kekerasan di tubuhnya," ujar Iptu Agus Wijaya, menutup penyelidikan sementara.
Kepergian Bongkeng yang mendadak ini mengejutkan rekan-rekan sesama tukang becak dan warga sekitar yang mengenalnya sebagai pekerja keras yang setia mengayuh becaknya setiap hari di lokasi tersebut.(*)