KORANHARIANMUBA.COM, - Jemaah oh Jemaah, kalimat itulah yang dilontarkan Ustadz dan Da'i kondang Ustadz Maulana yang tausyiah dihadapan ribuan pendukung Cabup Cawabup Muba Nomor Urut 1 Lucianty-Syaparuddin, Senin 11 November 2024 siang di Komplek Olahraga Kecamatan Sungai Lilin.
Sontak Tausyiah Ustadz Maulana tersebut disambut riuh oleh ribuan warga Muba yang juga menyambut kedatangan Cabup Cawabup Muba Lucianty-Syaparuddin.
"Warga Muba Istiqomah memilih dan memenangkan ibu Lucianty untuk jadi Bupati Muba 5 tahun ke depan, saya lihat saat ini berdasarkan survei Ibu Lucianty sudah unggul 64 persen," ujar Ustadz Maulana.
Ustadz Maulana mengibaratkan memilih pemimpin seperti memilih sopir mobil. "Kalau sopirnya tidak berpengalaman dan tidak paham cara mengendarai bisa berujung ke kecelakaan, nah sama halnya memilih pemimpin kalau pemimpin tidak berpegalaman mau dibawa kemana daerah yang dipimpinnya," cetusnya.
BACA JUGA:Perkuat Pengawasan Pemilu Serentak 2024, Bawaslu Adakan Bimtek Siwaslih
BACA JUGA:Luar Biasa, Pj Bupati Empat Lawang Pimpin Pengajian Rutin ASN di Masjid
Menurutnya, Cabup Muba Nomor Urut 1 Lucianty mempunyai program visi dan misi yang jelas dan untuk kebaikan warga Muba. "Mendukung dan memilih Ibu Lucianty untuk jadi Bupati Muba merupakan pilihan yang tepat untuk kebaikan warga dan Kabupaten Muba," tegasnya.
Sementara itu, Cabup Muba Nomor Urut 1 Lucianty mengatakan silaturahmi dan pengajian akbar tersebut digelar untuk mempererat tali silaturahmi kepada masyarakat Muba di kawasan timur.
"Kami paslon nomor urut 1 Lucianty-Syaparuddin juga mensosialisasikan program kerja kami yang akan di implementasikan apabila mendapatkan amanah untuk Muba 5 tahun ke depan," ucapnya.
Pembina Muslimat NU Muba ini juga menambahkan, dirinya bersama Cawabup Syaparuddin untuk memimpin Muba ke depan tidak didasari ambisi dan memiliki motivasi untuk merusak Kabupaten Muba. "Kami murni untuk mengabdi kepada masyarakat Muba dan bekerja untuk kemajuan Muba," ucapnya.
Popularitas Lucianty tidak tergoyahkan, meskipun sempat dihadapkan pada isu negatif terkait masa lalunya sebagai mantan narapidana kasus korupsi. Para kiai dan pemimpin agama di Muba menegaskan bahwa niat tulus dan komitmen Lucianty untuk membangun kabupaten ini jauh lebih penting daripada membahas masa lalunya.
Ribuan Warga Muba di Kawasan Timur Hadiri Silaturahmi dan Pengajian Akbar Luci-Syapar.--
Begitupun masyarakat Muba yang kini tampak tidak terpengaruh oleh kampanye hitam tersebut, karena lebih melihat niat tulus Lucianty untuk membangun Muba secara berkelanjutan.
Pada kesempatan tersebut juga dihadiri para Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda hingga massa parpol pendukung pasangan Lucianty-Syaparuddin. (*)