KORANHARIANMUBA.COM,- Progres migrasi pengelolaan listrik oleh BUMD PT MEP ke PLN terus dikebut. Pemerintah Kabupaten Muba meminta agar PT PLN segera menuntaskan pemasangan jaringan listrik di wilayah Muba yang belum terpasang jaringan PLN.
Hal ini disampaikan Bupati Muba HM Toha SH melalui Sekda Dr. Apriyadi MSi saat Rapat Pembahasan Penyediaan Tenaga Listrik di Kabupaten Musi Banyuasin secara virtual di Kantor Perwakilan Musi Banyuasin di Palembang, Senin 10 Maret 2025.
Sekda Muba Dr. Apriyadi MSi turut didampingi Kabag Kerjasama Setda Muba Dicky Meiriando SSTP MH dan Kabag Hukum Setda Muba Romasari Purba SH MH.
BACA JUGA:Pastikan Kondisi Aman dan Kondusif, Lapas Sekayu Terima Patroli Polres Muba
BACA JUGA:Pengurus Ksatria Bertemu Wabup Rohman: Sinergi untuk Program Pemuda yang Inspiratif
"Kami minta agar PT. PLN S2JB untuk segera mempercepat pembangunan jaringan listrik migrasi di Kabupaten Musi Banyuasin," ungkap Sekda Muba Dr. Apriyadi MSi.
Apriyadi juga menegaskan bahwa saat ini PT MEP tidak lagi melayani pemasangan jaringan listrik di wilayah Muba.
"Jadi, bagi pelanggan yang akan melakukan permohonan pasang baru jaringan listrik harus mengajukan permohonan langsung kepada PT PLN," terangnya.
Sementara itu, Direktur Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrikan Ditjen Ketenagalistrikan dalam rapat tersebut menyepakati bahwa tetap memberlakukan tarif curah kepada PT MEP seperti yang berlaku sekarang.
"Pemberlakuan tarif curah akan diterapkan sampai dengan berakhirnya pelayanan masa transisi," terangnya.
Ia menambahkan, bagi daerah yang sudah dipasang jaringan PT. PLN, tarif curah tidak dapat lagi diberlakukan. "Nah, untuk biaya pasang baru PLN, pelanggan dapat menggunakan skema cicilan," tandasnya. (*)