Sebagai wujud dukungan nyata, Kementerian Transmigrasi akan merehabilitasi tiga sekolah dasar (SD) di kawasan transmigrasi Air Baluy Jud Nganti dengan bantuan dana sebesar Rp600 juta. Masing-masing sekolah akan menerima Rp200 juta, yang akan digunakan untuk meningkatkan fasilitas pendidikan.
BACA JUGA:Muba Cetak Sejarah Baru: Angka Kemiskinan Turun Drastis
Dukungan Akademisi
Program ini juga didukung oleh Tim Patriot Muba dari Universitas Diponegoro (Undip), yang saat ini berada di lokasi untuk melakukan penelitian.
Tim ini memberikan rekomendasi strategis guna membantu mengoptimalkan program transmigrasi agar lebih mandiri dan sejahtera.
Kehadiran mereka merupakan bentuk dukungan akademisi terhadap Kementerian Transmigrasi dan Pemkab Muba, dengan kunjungan yang dijadwalkan hingga Desember 2025.
Bupati Muba, HM. Toha Tohet, dan Wakil Bupati Kyai Rohman, berkomitmen untuk terus berupaya memajukan kesejahteraan masyarakat melalui program-program yang bermanfaat dan berkelanjutan. Diharapkan proposal ini dapat segera terealisasi demi kemajuan masyarakat di kawasan transmigrasi.