KORANHARIANMUBA.COM,- Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) menunjukkan komitmen kuatnya terhadap penguatan peran perempuan, khususnya Perempuan Kepala Keluarga (PEKKA), melalui Pelatihan Peningkatan Partisipasi Perempuan.
Mengusung tema inspiratif "Perempuan Berdaya, Pekarangan Lestari, Keluarga Sejahtera", kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Ardiansyah, S.E., M.M., Ph.D, CMA, yang mewakili Bupati Muba, di Aula Pertemuan RSUD Sekayu, Selasa (25/11/2025).
Pelatihan ini menargetkan 50 peserta yang terdiri dari perwakilan PEKKA Kecamatan Sekayu, PC-IBI, dan DWP PKK Kabupaten Muba.
Acara strategis ini didasari oleh Peraturan Menteri PPA Nomor 5 Tahun 2021 dan RPJMD Kabupaten Muba 2023-2026, yang berfokus pada peningkatan kualitas hidup perempuan. Plt. Dirut RSUD Sekayu, drg. Dina Krisnawati Oktaviani, M.Kes., serta perwakilan OPD lainnya turut hadir memberikan dukungan.
BACA JUGA:Wabup Muba dan Dandim Hadiri Rapat KDKMP Nasional: Prabowo Soroti Pentingnya Keberanian Pemda
Mewujudkan Kemandirian Ekonomi Melalui Pekarangan Produktif
Kepala DPPPA Muba, dr. Sharlie, dalam laporannya, menjelaskan secara rinci tujuan utama dari kegiatan ini. Fokus utama pelatihan adalah memberikan pengetahuan dan keterampilan praktis kepada PEKKA mengenai pengelolaan dan pemanfaatan pekarangan rumah secara produktif dan berkelanjutan.
"Maksud dan tujuan utamanya adalah memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada PEKKA untuk mengelola dan memanfaatkan pekarangan rumah secara produktif dan berkelanjutan, sehingga mampu meningkatkan kemandirian ekonomi keluarga dan mewujudkan keluarga yang berdaya, mandiri, dan sejahtera," ujar dr. Sharlie.
Untuk mencapai tujuan tersebut, pelatihan menghadirkan narasumber ahli dari Jami'ah Rizki Herbal Palembang dan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Muba.
Materi yang disajikan sangat komprehensif, mencakup konsep dasar Pekarangan Lestari, teknik pengelolaan hasil pekarangan untuk nilai tambah ekonomi, serta penguatan peran perempuan dalam pembangunan keluarga dan masyarakat.
BACA JUGA:Studi Komparatif Muba-Sumedang, Tingkatkan Kualitas Layanan Publik
Peran Ganda PEKKA: Tulang Punggung Keluarga dan Motor Penggerak Lingkungan
Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Ardiansyah, S.E., M.M., Ph.D, CMA., dalam sambutannya, memberikan penekanan kuat pada peran ganda perempuan, terutama bagi para Kepala Keluarga (PEKKA). Ia menyebut PEKKA sebagai tulang punggung dan motor penggerak ketenangan serta kesejahteraan rumah tangga.
"Perempuan memiliki peran ganda dan tanggung jawab yang besar. Melalui pelatihan ini, kami ingin memberikan bekal nyata agar Ibu-ibu PEKKA dapat memanfaatkan pekarangan rumah sebagai sumber pangan, sumber penghasilan, sekaligus wahana pelestarian lingkungan," tegas Ardiansyah.
Beliau menambahkan bahwa konsep Pekarangan Lestari yang diajarkan bukan sekadar menanam, tetapi lebih jauh merupakan upaya membangun kemandirian, memperkuat ketahanan pangan, dan menciptakan lingkungan yang hijau serta sehat. Pemberdayaan perempuan, menurutnya, adalah kunci dari pembangunan berkelanjutan.
BACA JUGA:Pemkab Muba Buka Pelatihan Tata Kelola Koperasi Merah Putih
Harapan Menjadi 'Perempuan Motivator' di Muba
Mengakhiri sambutannya, Ardiansyah berharap agar para peserta tidak hanya berhenti pada tahap mengikuti pelatihan. Ia mendorong para PEKKA untuk menjadi pribadi yang proaktif, kreatif, dan inovatif dalam memanfaatkan setiap jengkal pekarangan rumah.