"Sehingga Pemkab Ogan Ilir melalui Bapak Bupati berpikir bagaimana membuat terobosan membuat pabrik pakan ikan yang menghasilkan produk dengan harga lebih ekonomis namun tetap berkualitas," katanya.
Ditambahkan Bustanul, Pemkab Ogan Ilir telah melakukan studi tiru ke beberapa BBI yang ada di Pulau Jawa.
Pembangunan pabrik pakan ikan ini menggunakan dana APBD sebesar Rp 3,5 miliar, pabrik pakan ikan di Ogan Ilir akan jadi yang pertama di Sumatera Selatan yang dibangun menggunakan APBD.
"Pabrik pakan ikan di Ogan Ilir adalah yang pertama di Sumatera Selatan dalam hal pembangunan menggunakan APBD murni. Sebenarnya ada juga OKU Timur, tapi itu bantuan pusat," terang Bustanul.
Pabrik pakan ikan di BBI Ogan Ilir ditargetkan dapat memproduksi 500 hingga 750 kilogram pakan per jam. Secara hitung-hitungan, produksi pakan ikan tersebut memang belum dapat memenuhi seluruh kebutuhan di Ogan Ilir.(*)