HARIANMUBA.BACAKORAN.CO – Satu Unit Rumah permanen di Jalan Akasia Elok, RT 04 RW 05, Kelurahan Karang Raja, Kecamatan PRABUMULIH Timur, Kota PRABUMULIH, hangus dilalap si jago merah, Sabtu 24 Februari 2024 sekira pukul 18.00 WIB.
Kebakaran yang menghanguskan rumah Wahyu Saputra (33) itu pun membuat geger warga setempat.
Kendati belum diketahui secara pasti penyebab terjadinya kebakaran. Namun kuat dugaan, kobaran api bermula dari arus pendek listrik atau korsleting di salah satu ruangan yang ada di rumah tersebut.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, kejadian kebakaran bermula ketika warga tengah bersiap-siap salat Magrib. Tiba-tiba terlihat kobaran api yang sangat besar dari arah rumah korban.
BACA JUGA:Tidak Ingin Terjadi KLB, 4 Hal Ini yang Dilakukan Dinas Kesehatan Muba Sebagai Daerah Endimis
BACA JUGA:Hingga Sore Hari, Bendera Merah Putih Masih Berkibar di Tiang SD Negeri 1 Gardu Harapan
Warga yang melihat kejadian itu, langsung menelpon petugas pemadam kebakaran.
Tak lama berselang, 3 unit mobil pemadam kebakaran milik Pemerintah Kota (Pemkot) Prabumulih tiba di lokasi kejadian.
Dengan sigap petugas langsung berupaya memadamkan kobaran api, petugas damkar tersebut baru dapat mengatasi si jago merah sekitar 2 jam.
Sementara itu informasi lain menyebutkan, saat insiden kebakaran terjadi wahyu Saputra beserta keluarganya sedang tidak berada di rumah.
BACA JUGA:Dianggap Rumput dan Gulma, Ternyata Banyak Mengandung Khasiat, Ini yang Utama
Korban baru mengetahui jika rumahnya terbakar, setelah dihubungi salah satu kerabatnya.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) Damkar Kota Prabumulih, Sriyono melalui sekretaris R Tauhid menyebutkan, pihaknya menerima laporan kebakaran sekira pukul 16.20 WIB dan langsung meluncur ke TKP (Tempat Kejadian Perkara).
"Anggota piket Damkar regu B dan dibantu oleh seluruh staf BPBD regu A, C, D serta Seksi Kedaruratan Kota Prabumulih langsung menuju ke lokasi untuk melakukan evakuasi dan pemadaman. Kondisi saat ini aman dan kondusif serta telah terlaksana dengan baik dan api berhasil dipadamkan oleh petugas," sebutnya dikonfirmasi Minggu 25 Februari 2024.
Ditanya apa penyebab dan total kerugian dari kejadian kebakaran tersebut? Roy, sapaan akrabnya, mengaku belum tahu pasti dan belum terdata.