HARIANMUBA.BACAKORAN.CO - Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Agus Fatoni menyerahkan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Sumsel (LKPJ) Tahun Anggaran 2023, kepada Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumsel R.A. Anita Noeringhati dalam Rapat Paripurna LXXXI (81). Kegiatan berlangsung di Ruang Rapat Paripurna DPRD Provinsi Sumsel, Palembang, Sumatera Selatan, Kemarin Senin 25 Maret 2024.
Rapat Paripurna LXXXI (81) dengan agenda penyampaian pengantar Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur Sumsel Tahun Anggaran 2023 dilanjutkan dengan pembentukan pansus-pansus berdasarkan komposisi komisi-komisi.
Rapat ini ipimpin langsung oleh Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumsel R.A. Anita Noeringhati.
Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni menyampaikan sejumlah program prioritas pembangunan daerah dan capaian kinerja pembangunan tahun 2023 serta realisasi pengelolaan Keuangan Daerah Tahun 2023.
BACA JUGA:Dishub Palembang Tindak Tegas Truk ODOL yang Melintas di Musi 6
BACA JUGA:Ngantuk dan Lelah Jangan Dipaksa! Ini Ada 11 SPBU Rest Area Tol Trans Sumatera Bakauheni-Palembang
Sebagaimana diketahui, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Sumsel Tahun 2019-2023 terdapat 16 sasaran dan setiap tahun diturunkan menjadi beberapa Prioritas Pembangunan Daerah.
“Adapun Prioritas Daerah Sumsel Tahun 2023, antara lain meningkatkan kesejahteraan sosial, meningkatkan kesejahteraan ekonomi, pembangunan infrastruktur dan wilayah berbasis lingkungan dan tata ruang, reformasi birokrasi dan stabilitas daerah,” katanya.
Fatoni menyampaikan hingga akhir tahun 2023, capaian indikator makro dan indikator spesifik lainnya di Provinsi Sumsel di antaranya, Pertumbuhan Ekonomi Sumsel yang terus pulih setelah terkontraksi akibat Pandemi Covid-19 dan berhasil bangkit hingga pada Triwulan III 2023 tumbuh 5,08%. Angka tersebut melebihi capaian nasional yang sebesar 4,94%.
Kemudian, angka Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) pada bulan Februari 2023 mencapai 4,53%, menurun dari Tahun 2022 sebesar 4,63%. Angka tersebut lebih baik dari angka TPT Nasional yang sebesar 5,32%. Lalu, Tingkat Kemiskinan pada Maret 2023 sebesar 11,78% menurun dari tahun 2022 sebesar 11,90%
BACA JUGA:Pj Gubernur Agus Fatoni Sebut Pentingnya Kualitas SDM Bangsa di Masa Depan
BACA JUGA:Miris! Demi Beli Baju Lebaran Anak, Pria di Ogan Ilir Diamuk Massa
“Indeks Pembangunan Manusia (IPM) tahun 2023 sebesar 73,18 poin, berada pada kategori tinggi. Angka ini meningkat dari tahun 2022 sebesar 72,48 poin. Gini Ratio tahun 2023 sebesar 0,338, lebih baik dibandingkan nasional yang sebesar 0,388,” imbuhnya.
Fatoni mengungkapkan, Pengendalian Inflasi telah berjalan dengan baik. Tercatat pada bulan Desember 2023 (yoy), inflasi Sumsel dapat terjaga pada kisaran 2-4%, yaitu di angka 3,17%. Menurutnya, angka ini berhasil menurun dan lebih rendah jika dibandingkan dengan inflasi tahun 2022 yang sebesar 5,94%.
“Beberapa upaya yang dilakukan dalam pengendalian inflasi diantaranya Pencanangan Gerakan Penanganan Inflasi Serentak Se- Sumatera Selatan (GPISS), Operasi Pasar Murah dengan Gerakan Pasar Murah Serentak Se-Sumatera Selatan (GPMSS) pada hari Senin, Selasa dan Kamis, dan Gerakan Pangan Murah dengan melibatkan semua unsur Forkopimda, BUMD/BUMD, Perusahaan,” paparnya.