KORANHARIANMUBA.COM, - Kasus tawuran di Kota Palembang, lagi mereda saat ini.
Giliran tindak pembegalan sepeda motor yang lagi membuat resah masyarakat.
Sabtu 19 Oktober 2024, setidaknya ada 2 warga yang menjadi korban penusukan oleh begal yang beraksi di Kota Palembang.
Korban Tio Hermawan (23), dibegal akan Cash on delivery (COD) sepeda motornya yang mau dijualnya.
BACA JUGA:Lahan Sawah Sumsel Bertambah 48 Ribu Ha
BACA JUGA:Anak Muda Ngulak Jaga Kebugaran di Lapangan Futsal
“Saya niat jual motor Yamaha Mio BG 3769 ABT, pasang di marketplace. Lalu ada calon pembeli yang telepon, mau COD melihat-lihat motor saya dulu,” terangnya.
Dalam perjalanan menuju lokasi COD, Sabtu 19 Oktober 2024, sekitar pukul 07.30 WIB, dia dibegal di Jl Pangeran Ratu, Kelurahan 15 Ulu, Kecamatan Jakabaring, Palembang.
“Dua pelaku boncengan naik motor matic juga, memepet dari kiri. Langsung menusuk pisaunya ke arah saya,” ujarnya.
Terkejut diserang mendadak, Tio reflek mengelak dan meloncat dari sepeda motornya.
Tubuhnya luput dari tikaman pisau pelaku, tapi tangan kirinya terluka gores pisau.
“Waktu motor saya terjatuh, salah satu pelaku langsung membawa kabur motor saya,” kenangnya.
Atas kejadian itu, dia langsung melapor ke SPKT Polrestabes Palembang.
“Semoga laporan saya ini cepat ditindaklanjuti polisi, dengan menangkap pelakunya,” harap Tio, warga asal Desa Sentul, Kecamatan Tanjung Batu, Kabupaten Ogan Ilir (OI).
Sebelumnya, di hari yang sama sekitar pukul 05.00 WIB, pembegalan motor juga terjadi di Jl wilayah Kecamatan Sukarami, Palembang.