Bappeda dan BPS Muba Gelar Rakor DTSEN untuk Perkuat Akurasi Data Pembangunan

Reporter: Fiyah |

Editor: Hady |

Senin , 01 Dec 2025 - 17:49

Suasana rapat koordinasi DTSEN yang digelar Bappeda dan BPS Muba--

KORANHARIANMUBA.COM- Rapat Koordinasi terkait Data Terpadu Sistem Ekonomi Nasional (DTSEN) digelar Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) bersama Badan Pusat Statistik (BPS) Muba pada Senin, 1 Desember 2025.

Rakor ini bertujuan menyelaraskan pemahaman antar-perangkat daerah mengenai pemanfaatan DTSEN sebagai basis data terpadu, akurat, dan mutakhir untuk perencanaan pembangunan, khususnya dalam penanganan kemiskinan dan perlindungan sosial di Kabupaten Musi Banyuasin.

Kepala BPS Muba, Trio Wira Dharma, S.St., M.M., dalam paparannya menjelaskan perkembangan implementasi DTSEN sebagai pengganti pendataan sosial konvensional.

Ia memaparkan mekanisme pemutakhiran data serta integrasi DTSEN dengan sistem perencanaan daerah sehingga seluruh perangkat daerah dapat memanfaatkan data tersebut secara optimal.

Sementara itu, Bappeda Muba turut menyampaikan kebutuhan data sektoral yang diperlukan guna mendukung program-program prioritas daerah. Sinkronisasi data menjadi perhatian utama agar kebijakan pembangunan dapat dirumuskan dengan lebih tepat.

Plt Kepala Dinas Sosial Muba, Deny, S.H., M.Si., menegaskan pentingnya akurasi data DTSEN bagi penetapan penerima manfaat program bantuan sosial. “Sinkronisasi data adalah kunci agar intervensi bantuan tepat sasaran. Dengan DTSEN, kita berharap proses verifikasi menjadi lebih cepat, akurat, dan terintegrasi lintas sektoral,” ujarnya.

Melalui rapat koordinasi ini, seluruh pihak sepakat memperkuat kolaborasi dalam pemutakhiran serta pemanfaatan data DTSEN. Penguatan tersebut diharapkan mampu mendukung perencanaan pembangunan yang lebih efektif dan tepat sasaran di Kabupaten Musi Banyuasin.

bappeda dan bps muba gelar rakor dtsen untuk perkuat akurasi data pembangunan                            koranharianmuba.com- rapat koordinasi terkait data terpadu sistem ekonomi nasional (dtsen) digelar badan perencanaan pembangunan daerah (bappeda) bersama badan pusat statistik (bps) muba pada senin, 1 desember 2025. 
rakor ini bertujuan menyelaraskan pemahaman antar-perangkat daerah mengenai pemanfaatan dtsen sebagai basis data terpadu, akurat, dan mutakhir untuk perencanaan pembangunan, khususnya dalam penanganan kemiskinan dan perlindungan sosial di kabupaten musi banyuasin.
kepala bps muba, trio wira dharma, s.st., m.m., dalam paparannya menjelaskan perkembangan implementasi dtsen sebagai pengganti pendataan sosial konvensional.
ia memaparkan mekanisme pemutakhiran data serta integrasi dtsen dengan sistem perencanaan daerah sehingga seluruh perangkat daerah dapat memanfaatkan data tersebut secara optimal.
baca juga:damkar sekayu terima kunjungan edukatif sdit an nuriyah, siswa antusias belajar pemadaman
sementara itu, bappeda muba turut menyampaikan kebutuhan data sektoral yang diperlukan guna mendukung program-program prioritas daerah. sinkronisasi data menjadi perhatian utama agar kebijakan pembangunan dapat dirumuskan dengan lebih tepat.
plt kepala dinas sosial muba, deny, s.h., m.si., menegaskan pentingnya akurasi data dtsen bagi penetapan penerima manfaat program bantuan sosial. “sinkronisasi data adalah kunci agar intervensi bantuan tepat sasaran. dengan dtsen, kita berharap proses verifikasi menjadi lebih cepat, akurat, dan terintegrasi lintas sektoral,” ujarnya.
melalui rapat koordinasi ini, seluruh pihak sepakat memperkuat kolaborasi dalam pemutakhiran serta pemanfaatan data dtsen. penguatan tersebut diharapkan mampu mendukung perencanaan pembangunan yang lebih efektif dan tepat sasaran di kabupaten musi banyuasin.

Tag

Share