Reses, Anggota DPRD Muba Tampung Aspirasi Masyarakat
Reses di Kelurahan Balai Agung, Wakil Ketua 1 DRPD Muba Tampung Aspirasi Masyarakat. (Foto: ist)--
KORANHARIANMUBA - Reses Tahap 1 tahun 2024, seluruh anggota DPRD Muba terjun langsung ke masyarakat guna menampung aspirasi atau usulan dari masyarakat di daerah pemilihan masing-masing.
Wakil ketua 1 DPRD Muba, Irwin Zulyani, SH, bersama 3 anggota DPRD dari Dapil 1 lainnya yakni Ziadatulher, SE., MH, Feri Yusmadi, SH dan Muhammad Ibrahim menggelar reses di balai Kelurahan Balai Agung Senin (4/11/2024).
"Dalam reses ini, kami melakukan komunikasi langsung dengan masyarakat, mendengarkan dan menampung permasalahan yang ada di lingkungan masyarakat,"kata Irwin.
Mulai dari persoalan infrastruktur, persoalan pendidikan, kesehatan, perekonomian dan lainnya.
BACA JUGA:Pengendara Keluhkan Jalan Rusak di Perbatasan Desa Ngulak II dan Desa Terusan
BACA JUGA:PLTS di Puskesmas Tanah Abang Terbakar, Kerugian Ratusan Juta Rupiah
Reses di Kelurahan Balai Agung, Wakil Ketua 1 DRPD Muba Tampung Aspirasi Masyarakat. (Foto: ist)--
"Semua aspirasi yang telah ditampung semuanya menjadi prioritas kami. Namun ada yang sifatnya sangat penting. Meskipun nantinya tidak bisa direalisasikan secara bersamaan, akan di upayakan secara bertahap karena tugas kami sebagai wakil rakyat dan para OPD untuk mencarikan solusi bagi masyarakat.,"ujarnya.
Lurah Balai Agung, Mus Mulyadi, SE, MM mengucapkan rasa terima kasih karena ada 4 anggota DPRD yang percaya untuk hadir di balai agung.
"Untuk mendengarkan, menampung apa yang dibutuhkan oleh masyarakat Balai Agung dan kami berharap apa yang disampaikan masyarakat bisa terealisasi untuk kesejahteraan bersama,"ucapnya.
Sementara itu, Sudir, salah seorang perwakilan masyarakat menyampaikan permasalahan yang terjadi di wilayahnya yakni di jalan selarai.
"Di wilayah Selarai ada 22 ribu jiwa lebih. Namun kami belum mendapatkan sarana air bersih, mengingat setiap tahun terjadi musim kemarau, dimana tempat lain mendapatkan pembagian air PDAM tapi kami tidak bisa karena tidak ada tempat penampungan,"jelasnya.
Kemudian masalah jaringan seluler dimana selarai masih minim Tower yang menyebabkan kurangnya jaringan komunikasi yang mana saat ini sistem komunikasi menjadi salah satu faktor bangkitnya perkonomian rakyat. Kemudian tiang-tiang lsitrik yang tidak layak di kawasan tersebut.
Usulan-usulan dari masyarakat kemudian di tanggapi dengan baik oleh keempat anggota DPRD tersebut secara bergantian. (*)