Manfaatkan 18 Ha Lahan untuk Bertanam Sayur

KORANHARIANMUBA.COM - Ada yang berbeda di halaman belakang Rumah Dinas Kapolres Prabumulih yang berada di kawasan Mapolres Prabumulih. 

Disana terbentang luas kebun sawi dan kangkung hijau dan segar yang sudah siap panen. Setelah dipanen, sayuran itu pun langsung diserbu dan siap dijual dengan harga relatif lebih murah. 

Kapolres Prabumulih, AKBP Endro Aribowo didampingi Wakapolres Prabumulih Kompol Eryadi Yuswanto beserta PJU (Penjabat Utama) Polres Prabumulih menjelaskan pihaknya memanfaatkan lahan pekarangan kosong untuk ditanam berbagai tanaman sayur-sayuran. 

"Ini semua arahan pimpinan. Dari pemerintah untuk mendukung ketahanan pangan. Salah-satunya melaksanakan kegiatan panen di wilayah Mako Polres Prabumulih dalam program P2B (Perkarangan Pangan Bergizi)," ujar Kapolres usai panen.

BACA JUGA:Mendagri Himbau Pemkab Waspadai Kenaikan Harga Komoditas Jelang Natal dan Tahun Baru

BACA JUGA:Polda Sumsel Siapkan Ribuan Personel Gabungan untuk Pengamanan Natal dan Tahun Baru 2025  

Pria yang sebelumnya menjabat Kasat Lantas Polrestabes Kota Palembang itu menyebut sayur yang sudah dipanen akan dimanfaatkan dan dijual dengan harga terjangkau di masyarakat dan lahan yang telah dipanen ditanami kembali. 

Dalam mendukung program P2B, pihaknya pun telah memaksimalkan lingkungan Mako Polres, asrama, dan Polsek serta personil yang memiliki lahan didukung untuk mewujudkan ketahanan pangan di Polres Prabumulih serta program Kapolri dan Presiden RI. 

"Sampai saat ini kita sudah cukup banyak melakukan panen, baik hari ini dan kemarin," terangnya yang mengaku hingga kini memiliki 18 ha lahan pertanian yang digarap. 

Dalam menanam dan memanen, Kapolres menegaskan tidak hanya dilakukan satu kali namun secara bergiliran. 

"Ada yang 14 hari, 20 hari menanam dan memanen," terangnya. Selain menanam berbagai jenis sayur-mayur, ada pula perikanan dimana pihaknya sudah menebar benih ikan di Polsek Prabumulih Timur dan beberapa saat ke depan siap panen. (*)