Geger Penemuan Mayat Wanita di OKI, Korban Dikenali Lewat Pakaian

Penemuan Mayat Wanita --
KORANHARIANMUBA.COM– Warga Desa Muara Baru, Kecamatan Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), digemparkan dengan penemuan sesosok mayat perempuan di area semak belukar, Minggu 15 Juni 2025 sekitar pukul 13.00 WIB.
Korban diketahui bernama Marini (18), warga Desa Tanjung Rancing, Kecamatan Kayuagung, OKI. Ia sebelumnya dilaporkan hilang sejak Kamis 12 Juni 2025, setelah berpamitan kepada keluarga untuk melamar pekerjaan di wilayah Kayuagung.
“Korban pamit dari rumah sekitar pukul 10.00 WIB, namun saat dihubungi pukul 14.00 WIB, ponselnya sudah tidak aktif. Hingga malam hari, korban tak kunjung pulang,” kata Yani, ayah korban, saat dikonfirmasi.
BACA JUGA:Polrestabes Palembang Musnahkan Ribuan Gram Sabu dan Ekstasi, Selamatkan Ratusan Ribu Jiwa
BACA JUGA:Polsek Sungai Lilin Terima Penyerahan Senpi Rakitan
Keluarga sempat mencari keberadaan Marini ke sejumlah kerabat, namun hasilnya nihil. Hingga akhirnya kabar duka datang setelah warga menemukan jasad wanita di semak-semak dekat areal persawahan.
Penemuan mayat bermula dari kecurigaan seorang warga bernama Apri (77), yang saat itu sedang buang air kecil di sekitar lokasi. Ia melihat sesuatu yang mencurigakan di semak, dan setelah didekati, ternyata sesosok tubuh manusia.
Apri segera melapor ke Kepala Desa Muara Baru, yang kemudian bersama warga mengecek lokasi dan meneruskan laporan ke pihak kepolisian.
Kapolres OKI, AKBP Eko Rubiyanto SH SIk MH melalui Kapolsek Kayuagung, Iptu Joni Saibi SH, membenarkan penemuan tersebut. Ia bersama tim dari Polsek dan Satreskrim Polres OKI langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), serta mengevakuasi jasad korban ke RSUD Kayuagung.
"Hasil pemeriksaan awal, korban merupakan perempuan dengan tinggi sekitar 163 cm, tubuh kurus, berambut panjang. Kondisi jasad ditemukan tertutup karung dan wajah ditutupi baju hitam," jelas Kapolsek, didampingi Kasi Humas, Iptu Hendi Yusrian.
Pihak keluarga akhirnya mengenali korban melalui pakaian yang dikenakan, yakni legging dan atasan berwarna hitam, meski wajah korban sudah sulit dikenali.
Untuk mengetahui penyebab pasti kematian, jenazah Marini telah dibawa ke rumah sakit guna dilakukan visum et repertum oleh tim identifikasi Polres OKI.
Kapolsek menegaskan pihaknya telah mengantongi sejumlah petunjuk awal dan penyelidikan terus berlanjut. Polisi juga mengimbau masyarakat yang kehilangan anggota keluarga dengan ciri serupa untuk segera melapor.
“Saat ini situasi di lokasi penemuan sudah aman dan terkendali. Kami berharap kerja sama masyarakat dalam mengungkap kasus ini,” pungkasnya.(*)