Dua Dapur Rumah Warga OKU Hancur Diterjang Longsor Akibat Hujan Deras

Reporter: Fiyah |

Editor: Mahrin |

Minggu , 06 Jul 2025 - 19:22

Dua Dapur Rumah Warga OKU Hancur Diterjang Longsor --

KORANHARIANMUBA.COM,- Dua unit rumah warga di Desa Semanding, Kecamatan Pengandonan, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), diterjang longsor pada dini hari kemarin akibat curah hujan tinggi.

Bencana alam ini menyebabkan bagian dapur kedua rumah tersebut hancur dan nyaris terbawa arus sungai.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) OKU, Januar Efendi, mengonfirmasi kejadian ini pada Minggu, 6 Juni 2025.

"Longsor terjadi dini hari kemarin menghancurkan dapur rumah milik Riduan (58) dan Kholifah (58), warga desa setempat," ujarnya.

Beruntungnya, dalam musibah tersebut tidak ada korban jiwa karena penghuni rumah sedang berada di ruangan terpisah dari dapur saat longsor terjadi.

Januar menjelaskan bahwa longsor ini terjadi akibat hujan deras yang menyebabkan kondisi tanah menjadi labil, sehingga menarik dua dapur rumah warga hingga hancur.

Menanggapi peristiwa ini, BPBD OKU segera menerjunkan personel ke lokasi bencana untuk membantu warga membersihkan sisa material tanah longsor.

Selain itu, BPBD OKU juga melakukan survei dan kajian cepat guna menilai tingkat kerusakan serta potensi bencana lanjutan.

Warga yang terdampak longsor dianjurkan untuk mengungsi sementara waktu ke tempat yang lebih aman. Hal ini dilakukan karena kekhawatiran akan terjadinya bencana susulan jika intensitas curah hujan tinggi masih terjadi dalam beberapa hari ke depan.

"Kami juga menyiapkan dua unit tenda jika dibutuhkan oleh masyarakat sebagai sarana untuk mengungsi," tambah Januar.

dua dapur rumah warga oku hancur diterjang longsor akibat hujan deras                            koranharianmuba.com,-  dua unit rumah warga di desa semanding, kecamatan pengandonan, kabupaten ogan komering ulu (oku), diterjang longsor pada dini hari kemarin akibat curah hujan tinggi.
bencana alam ini menyebabkan bagian dapur kedua rumah tersebut hancur dan nyaris terbawa arus sungai.
kepala badan penanggulangan bencana daerah (bpbd) oku, januar efendi, mengonfirmasi kejadian ini pada minggu, 6 juni 2025.
"longsor terjadi dini hari kemarin menghancurkan dapur rumah milik riduan (58) dan kholifah (58), warga desa setempat," ujarnya.
baca juga:longsor ancam rantau panjang, pemkab muba lakukan kaji cepat 
baca juga:bertahan di tengah kenaikan harga kebutuhan, ibu-ibu di sanga desa tambah penghasilan jadi pemanggang kemplang
beruntungnya, dalam musibah tersebut tidak ada korban jiwa karena penghuni rumah sedang berada di ruangan terpisah dari dapur saat longsor terjadi.
januar menjelaskan bahwa longsor ini terjadi akibat hujan deras yang menyebabkan kondisi tanah menjadi labil, sehingga menarik dua dapur rumah warga hingga hancur.
menanggapi peristiwa ini, bpbd oku segera menerjunkan personel ke lokasi bencana untuk membantu warga membersihkan sisa material tanah longsor.
selain itu, bpbd oku juga melakukan survei dan kajian cepat guna menilai tingkat kerusakan serta potensi bencana lanjutan.
baca juga:kecelakaan maut di jalinteng sekayu-lubuklinggau, pengendara motor tewas di tempat
baca juga:lomba burung berkicau kades cup 1 di panca tunggal meriah, resmikan gantangan baru
warga yang terdampak longsor dianjurkan untuk mengungsi sementara waktu ke tempat yang lebih aman. hal ini dilakukan karena kekhawatiran akan terjadinya bencana susulan jika intensitas curah hujan tinggi masih terjadi dalam beberapa hari ke depan.
"kami juga menyiapkan dua unit tenda jika dibutuhkan oleh masyarakat sebagai sarana untuk mengungsi," tambah januar.