Maksimalkan Peran KIM untuk Jadi Fasilitator Bagi Masyarakat Sebagai Mitra Pemkab Muba

Reporter: Boim |

Editor: Imran |

Selasa , 30 Jul 2024 - 21:12

Pj Ketua TP PKK Musi Banyuasin Hj Triana Sandi Fahlepi saat tiba di acara (foto ist).--

maksimalkan peran kim untuk jadi fasilitator bagi masyarakat sebagai mitra pemkab muba                            sekayu, harianmuba.bacakoran.co - pemkab muba melalui dinas komunikasi dan informasi (dinkominfo) memaksimalkan peran dari komunitas informasi masyarakat (kim).
salah satunya dengan menggelar sosialisasi peran dari kim untuk bisa menjadi fasilitator masyarakat sebagai mitra pemerintah daerah.
kegiatan sosialisasi itu berlangsung selasa 30 juli 2024 di auditorium pemkab muba.
dalam acara sosialisasi dibuka langsung asisten ii bidang perekonomian dan pembangunan setda muba andi wijaya busro sh mhum.
baca juga:ternyata jasad mengapung di sungai musi, teridentifikasi warga lampung 
baca juga:deteksi dini hepatitis, pemprov sumsel akan melakukan dari bayi dalam kandungan 
turut dihadiri oleh, ketua tp pkk kabupaten muba hj triana sandi fahlepi, para camat dan kepala perangkat daerah kabupaten muba. 
pada kesempatan ini andi wijaya mengatakan, diadakannya sosialisasi kim ini dapat menjadi pengembangan diri pada lingkungan pemerintahan maupun lingkungan sosial serta merupakan bagian penting bagi kebutuhan nasional.
sosialisasi ini merupakan segala bentuk sarana, saluran, channel (media) dengan tujuan agar informasi dapat terpublikasi dengan baik.
kim juga merupakan komunitas yang dibentuk oleh, dari, untuk masyarakat secara mandiri dan kreatif yang aktivitasnya banyak melakukan pengelolaan informasi dan pemberdayaan masyarakat.
baca juga:tidak mengalami perubahan harga, penjualan buah – buahan masih stabil 
baca juga:diduga lalai, mobil ayla terseret 20 meter ditabrak babaranjang 
dalam rangka meningkatkan nilai tambah serta pembentukan susunan dan keanggotaan forum koordinasi kim di kabupaten muba pada kegiatan penyelenggaraan hubungan masyarakat, media dan kemitraan komunitas.
"artinya kehadiran kepengurusan kim di kabupaten muba, bisa menjadi penyambung informasi dari pemerintah kepada masyarakat umum dan sebaliknya.  sehingga diharapkan dapat menangkal dis-informasi dan bisa juga menggali potensi wilayah agar kabupaten muba bisa lebih baik dalam memanfaatkan teknologi yang berkembang saat ini,"katanya.
sambungnya, kim juga memiliki peran untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan dan bermanfaat serta mampu memberdayakan kelompok dalam mengumpulkan, mengelola dan menyebarkan informasi.
serta sebagai sarana peningkatan literasi di bidang informasi, media massa dan teknologi komunikasi, serta sebagai lembaga yang memiliki nilai tambah ekonomi. 
baca juga:waduh, netizen ini saat parkir di bkb palembang dipaksa bayar rp 14 ribu 
baca juga:luar biasa, kabupaten oku berhasil turunkan angka kemiskinan ekstrem 
"untuk itu, melalui kesempatan sosialisasi ini, kami atas nama pemkab muba berharap kepada seluruh peserta agar dapat mengikuti acara sosialisasi ini dengan sungguh-sungguh.
serta dapat melakukan tugas, peran dan fungsi dari komunitas ini disetiap perangkat daerah/organisasi dengan semaksimal mungkin dalam pelayanan kepada masyarakat.
serta kepada seluruh perangkat daerah, kepala bagian, camat dan organisasi diharapkan memahami arti dari komunitas informasi masyarakat (kim) ini, sehingga dapat maksimal dalam menjalankan tugas,"ungkapnya.
sementara, kepala dinkominfo muba herryandi sinulingga ap di wakili oleh sekretaris daud amri sh menyampaikan, maksud dan tujuan dengan adanya sosialisasi kim ini, untuk mewujudkan masyarakat yang aktif, peduli, peka dan memahami informasi.
memberdayakan masyarakat melalui diskusi antar anggota sehingga dapat memilih informasi yang di butuhkan bagi kepentingan pribadi, kelompok, masyarakat.
mewujudkan jaringan informasi serta media komunikasi dua arah antar kelompok/masyarakat maupun dengan pihak pemerintah sehingga tercipta kerjasama dan kebersamaan.
"kedepanya kita berharap melalui sosialisasi kim di lingkungan kabupaten muba tahun 2024 ini, seluruh perangkat daerah, kepala bagian, camat, pkk, dwp dan rekan-rekan semua dapat berkomunikasi dalam pengelolaan informasi publik yang baik dan benar,"tuturnya. 
"adapun peserta yang hadir untuk mengikuti sosialisasi sebanyak 80 orang. dengan menghadirkan tiga narasumber diantaranya, ketua kim provinsi sumatera selatan prof isnawijayani msi phd. sekretaris forum kim sumsel hendra a setyawan skom m.ikom. penggiat kim cerdas informasi yulis tyagita utami s.ikom m.ikom," pungkasnya.