Waduh, Asap Tebal Selimuti Gudang KPU Lubuklinggau, Kebakaran Diduga dari Ruko Penjaga

KORANHARIANMUBA.COM - Gudang logistik milik KPU Kota Lubuklinggau mengalami kebakaran yang menghebohkan warga, Sabtu 19 Oktober 2024 siang. 

Kejadian ini terjadi di salah satu ruko di Kelurahan Tanjung Aman, Kecamatan Lubuklinggau Barat I, tepatnya di Jalan Garuda.

Asap tebal membubung dari salah satu ruko yang digunakan sebagai gudang logistik KPU, membuat warga di sekitar lokasi cemas. Seorang saksi mata, Fery, mengungkapkan bahwa kebakaran mulai terlihat sekitar pukul 12.00 WIB.

“Kami melihat asap tebal dari dalam ruko, kemudian ada percikan api. Kami khawatir api akan merambat ke bangunan lain di sekitarnya,” ungkap Fery.

BACA JUGA:Jorge Martin Juara, Marquez Tampil Gila di Sprint Race MotoGP Australia 2024

BACA JUGA:Tampil Solid, Aldila Sutjiadi dan Xu Yifan Amankan Tiket Semifinal Ningbo Open 2024

Petugas pemadam kebakaran yang segera tiba di lokasi berhasil memadamkan api dan mencegahnya meluas ke ruko-ruko lain. 

Komisioner KPUD Muratara, Aspin Dodi, membenarkan bahwa tiga ruko yang terbakar merupakan gudang logistik Pemilu 2024.

“Tiga ruko yang terbakar memang digunakan sebagai gudang logistik Pemilu sebelumnya. Namun, logistik untuk Pilkada 2024 aman karena sudah dipindahkan ke lokasi baru,” ujar Aspin.

Aspin juga menyampaikan bahwa penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan. Berdasarkan keterangan saksi, api pertama kali terlihat dari ruko yang dihuni penjaga gudang.

Ketua Bawaslu Kota Lubuklinggau, Dedi Kariema Jaya, menyatakan pihaknya akan melakukan verifikasi terkait aset Pemilu yang kemungkinan belum dipindahkan. 

"Kami akan berkoordinasi lebih lanjut untuk memastikan apakah ada logistik penting yang terdampak," ujar Dedi.

Kapolres Lubuklinggau, AKBP Bobby Kusuma Wardhana, melalui Kapolsek Lubuklinggau Barat AKP Jhoni Fajri, mengonfirmasi bahwa ruko yang terbakar merupakan gudang lama KPU. 

"Kebakaran ini masih dalam penyelidikan. Saat ini kami fokus memastikan penyebab dan dampak kebakaran,” jelasnya.