Baca Koran harian Muba Online

Sriwijaya FC Denda Rp25 Juta, Pemain Dihukum Tambahan Dua Laga Usai Ulah Suporter

Sriwijaya FC Denda Rp25 Juta, Pemain Dihukum Tambahan Dua Laga Usai Ulah Suporter--

KORANHARIANMUBA.COM,- Sriwijaya FC harus menelan pil pahit. Selain belum berhasil bangkit dari dasar klasemen Liga 2 musim 2025/2026, klub kebanggaan masyarakat Sumatera Selatan ini juga dijatuhi sanksi berat oleh Komite Disiplin (Komdis) PSSI.

Dalam sidang yang digelar pada 21 Oktober 2025, Komdis PSSI menetapkan sejumlah sanksi terhadap klub dan pemain yang melanggar regulasi selama kompetisi Pegadaian Championship 2025/2026 berlangsung. Salah satu sorotan utama tertuju pada Sriwijaya FC akibat tindakan tidak sportif suporter saat laga kandang menghadapi Persekat Tegal, 17 Oktober lalu.

Dalam pertandingan tersebut, suporter tuan rumah melemparkan air minum kemasan dalam jumlah banyak ke arah perangkat pertandingan pada menit 90+4 dan sesudah peluit panjang dibunyikan. Aksi tersebut dinilai Komdis sebagai pelanggaran serius yang mengancam keselamatan ofisial dan mencederai semangat sportivitas.

Atas kejadian ini, Komdis PSSI menjatuhkan sanksi denda sebesar Rp25 juta kepada Sriwijaya FC. Selain itu, pemain Sriwijaya FC, Eros Dermawan, juga dijatuhi hukuman tambahan berupa larangan bermain dalam dua pertandingan dan denda Rp5 juta setelah dinilai melakukan tindakan kasar berlebihan terhadap pemain lawan.

BACA JUGA:HDCU Resmikan 1.305 PPPK Pemprov Sumsel Tahap II, Tegaskan Tanggung Jawab dan Kerja Keras

Sriwijaya FC pun menjadi salah satu klub dengan sanksi paling berat pada putusan sidang kali ini. Ironisnya, tim berjuluk Laskar Wong Kito itu masih tertahan di posisi dasar klasemen Liga 2 musim ini.

Komdis PSSI menegaskan bahwa tindakan tegas tersebut merupakan langkah untuk menjaga integritas dan keamanan kompetisi. “Kami akan terus menindak tegas setiap pelanggaran tanpa pandang bulu. Semua klub harus bertanggung jawab menjaga ketertiban dan keamanan pertandingan,” tegas pernyataan resmi Komite Disiplin PSSI.

Selain Sriwijaya FC, beberapa klub lain juga terkena sanksi. Persiku Kudus didenda Rp15 juta akibat pelemparan air minum oleh penonton. Persela Lamongan diganjar denda Rp25 juta karena lima pemainnya mendapat kartu kuning, serta larangan bermain bagi dua pemain, Esteban Vizcarra dan Rafiud Djarat.

Adapun Persipura Jayapura mendapat denda tertinggi, Rp100 juta, lantaran tamu VIP tanpa identitas masuk ke area ofisial setelah pertandingan. Klub lain seperti PSMS Medan, PSPS Pekanbaru, dan Kendal Tornado FC juga mendapat hukuman disiplin untuk pelanggaran pemain.

BACA JUGA:Polisi Tangkap Dua Pelaku Curanmor di Masjid Ujud Mida Muara Kelingi, Satu Masih Buron

Dengan hukuman ini, PSSI berharap klub-klub peserta dapat memperketat pengawasan serta memberikan edukasi kepada suporter agar tidak melakukan tindakan provokatif di stadion.

Langkah disiplin ini diharapkan menjadi pengingat penting bagi seluruh peserta kompetisi untuk menjaga profesionalisme dan menjunjung tinggi nilai sportivitas dalam setiap pertandingan. 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan