Diterjang Banjir, Akses Jalan Negara di Desa Bailangu Jebol, Berpotensi Putus
JEBOL, Akses Jalan Lintas Tengah yang juga sebagai jalan negara jebol berpotensi Putus (Foto Boim).--
Jebol Diterjang Banjir
HARIANMUBA.BACAKORAN.CO - Akses jalan lintas tengah (Jalinteng) di kawasan Desa Bailangu Kecamatan Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), jebol pada Selasa 23 Januari 2024 sore.
Akibatnya, pengendara yang melintas di kawasan tersebut diminta untuk berhati-hati.
Pantauan di lokasi, jebolnya akses jalan tersebut terjadi sekitar pukul 17.00 WIB. Jalur yang jebol memiliki panjang sekitar 10 meter dan kedalaman sekitar 2 meter.
Menurut keterangan warga setempat, jebolnya akses jalan tersebut diduga akibat luapan Air Sungai Musi yang deras menghantam Jalan Lintas Tengah.
BACA JUGA:Ini Alasan Dinar Candy Jual Akun Medsos Seharga Rp 50 Miliar
"Beberapa hari belakangan ini, debit aliran Sungai Musi meluap, hingga menggenangi pemukiman warga serta akses jalan raya,” kata Jamaludin (40) Warga Desa Bailangu Kecamatan Sekayu, saat dimintai keterangan
Akibat jebolnya akses jalan tersebut, pengendara yang melintas di kawasan tersebut harus berhati-hati.
Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Musi Banyuasin, bersama Dinas Perhubungan (Dishub) telah memasang rambu-rambu peringatan di lokasi tersebut.
"Kami sudah memasang rambu-rambu peringatan di lokasi tersebut. Kami juga mengimbau kepada pengendara untuk berhati-hati saat melintas," kata Kepala BPBD Muba, H Pathi Riduan ATD SE MM
Akses jalan yang jebol tersebut sudah di laporkan ke Pihak Pemerintah Kabupaten dan Pihak Balai Jalan Nasional. Hal itu diharapkan segera melakukan penanganan sementara di lokasi tersebut.
Terpisah, Kepala Dinas PU PR Kabupaten Musi Banyuasin, Alva Elan, usai melakukan pengecekan mengatakan, pihaknya telah melakukan pengecekan akses jalan yang jebol tersebut.
“Ini akibat dari terjangan luapan aliran Sungai Musi, dan diduga BoxCulvert Jebol tergerus derasnya arus air yang masuk dalam BoxCulvert tersebut,” katanya (*)