Kemarau, Akses Jalan Darat Menuju Desa Ulak Embacang Lancar, Tapi Sayang Harus 'Mandi Debu'
BERDEBU, Akses Jalan Menuju Desa Embacang Saat Bisa Dilalui, Tapi Sayang Harus Mandi Debu (Foto Reno).--
SANGA DESA, HARIANMUBA.BACAKORAN.CO – Akses jalan darat menuju Desa Ulak Embacang Kecamatan Sanga Desa, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan (Sumsel), kini sudah bisa kembali di tempuh.
Hal ini dikarenakan akses jalan darat melalui perkebunan PT IBP yang selama ini becek dan berlumpur, sekarang dalam keadaan kering akibat hujan yang jarang turun.
Isro (39) warga Desa Ulak Embacang mengaku dalam satu minggu terakhir selalu menggunakan akses jalan darat untuk pulang pergi menuju Desa Ulak Embacang.
“Bersyukur sejak adanya Jembatan Muara Rawas, jika kondisi cuaca bagus serta tidak hujan selama beberapa hari kami para warga bisa pulang pergi lewat jalur darat. Kalau lewat jalur darat ini lebih praktis dibandingkan naik Skoci (speedboat, red),” ujarnya, Senin 23 Juli 2024.
BACA JUGA:Beban, Saat Membawakan Lagu Mendiang Nike Ardila
BACA JUGA:Bea Cukai Parepare Memperkuat Sinergi Antarinstansi
Ia pun berharap kepada pemerintah agar bisa menyelesaikan pembangunan sisa akses jalan menuju desa Ulak Embacang yang ada, dengan panjang kurang lebih 9 Km lagi.
“Harapan saya kalau bisa sisa pembangunan jalan yang masih ada agar segera dibangun. Karena kalau jalan ini sudah di cor semua maka kami warga desa Ulak Embacang jadi lebih mudah untuk pulang pergi,” tuturnya.
Bayu warga desa yang sama, juga mengatakan hal senada, menurutnya pembangunan akses jalan yang dijanjikan pemerintah tersebut sangat diharapkan untuk bisa diselesaikan secepatnya.
“Nah, harapan saya kalau bisa segera dibangun agar pembangunan - pembangunan di desa Ulak Embacang bisa berjalan dengan cepat,” tutupnya. (*)
- Tag
- Share
-
-
