Picu Kegaduhan di Medsos, Eks Asisten Stafsus Presiden Yasmin Nur Minta Maaf
Mantan Asisten Staf Khusus Presiden, Yasmin Nur meminta maaf atas tindakannya yang telah memicu kegaduhan di media sosial (Foto Ist).--
HARIANMUBA.BACAKPRAN.CO - Mantan asisten staf khusus (stafsus) presiden, Yasmin Nur, meminta maaf atas tindakannya yang telah memicu kegaduhan di media sosial beberapa hari terakhir.
Dia menyadari pernyataan kontroversialnya di Instagram dan X telah menyakiti hati masyarakat.
"Saya Yasmin Nur, dari lubuk hati terdalam memohon maaf atas segala tulisan yang diunggah di akun sosial media pribadi saya, yang menyinggung pun menyakiti hati masyarakat. Sebagai warga biasa, saya tidak lepas dari kealpaan dalam berucap maupun bertindak," ujar Yasmin dalam keterangan tertulisnya, Sabtu 07 September 2024.
Yasmin juga meminta maaf kepada Sekretariat Kabinet yang ikut terseret dalam kegaduhan tersebut.
BACA JUGA:Yuk Persiapkan, Unsri Sumsel Buka 558 Formasi, 476 Asisten Ahli, 49 Lektor, 33 Tendik
BACA JUGA:Ya Ampun, Penghuni Rumah yang Terserang Stroke Ikut Terbakar
Dia mengaku bersalah karena tidak menyadari dampak dari perbuatannya terhadap marwah institusi.
Yasmin menambahkan bahwa dirinya telah mengundurkan diri sebagai asisten stafsus Presiden per 2023 lalu.
Oleh karena itu, semua terjadi tidak bersangkut paut dengan instansi atau kelembagaan manapun dan murni menjadi tanggung jawab pribadi sebagai warga negara.
"Saya memohon maaf kepada instansi dan tempat dimana saya pernah menjalani pekerjaan, yang mungkin saja terkena dampak atas tulisan yang sempat diunggah di akun sosial media pribadi saya," kata Yasmin.
Ia pun siap bertanggung jawab atas segala dampak akibat dari kesalahan perilaku di media sosial. Ia pun menutup media sosialnya sebagai bentuk tanggung jawab agar tidak berperilaku buruk di dunia maya di masa depan.
"Dengan demikian, semalam unggahan saya merespons utas di platform X saya hapus berikut dengan menutup akun pribadi saya. Sebagai warga negara yang patuh pada hukum, tentu saya siap dengan segala konsekuensi yang timbul dari peristiwa ini. Ini adalah murni tanggung jawab saya pribadi," kata Yasmin.
Yasmin pun mengaku kegaduhan di media sosial menjadi momen dirinya untuk memperbaiki diri.
"Saya menyadari, respon di sosial media adalah pembelajaran bagi saya agar bertumbuh sebagai bagian dari masyarakat untuk terus berbenah dan memperbaiki diri," kata Yasmin.