KORANHARIANMUBA.COM - Pebulutangkis Gloria Emanuelle Widjaja bersama pasangannya, Dejan Ferdinansyah, semakin mendekati kesempatan untuk tampil di ajang prestisius BWF World Tour Finals 2024.
Hingga pekan ke-43, posisi Dejan/Gloria berada di peringkat kelima dalam klasemen, yang menjamin tempat aman di delapan besar menuju kejuaraan yang akan digelar di Hangzhou, Tiongkok, pada 11-15 Desember 2024.
Namun, Gloria tetap menjaga kewaspadaannya dan tidak ingin cepat berpuas diri. Masih ada tiga turnamen besar di bulan November yang akan menentukan nasib mereka.
Dejan/Gloria dijadwalkan untuk bertanding dalam rangkaian turnamen Asia, yakni Korea Masters (5-10 November), Kumamoto Masters di Jepang (12-17 November), dan China Masters (19-24 November).
BACA JUGA:Semen Padang Tahan Imbang Persib 1-1 di Kandang, Gol Gala Pagamo Jadi Penentu
BACA JUGA:Di Ponpes Miftahurrohman, Polsek Tungkal Jaya Bagikan Makan Bergiji
“Belum bisa dikatakan aman, peluang masih terbuka untuk naik atau turun. Kami akan berusaha maksimal di tiga turnamen tersisa ini,” ujar Gloria saat ditemui usai laga di BDMNTN-XL di Istora Senayan, Jakarta.
Ia juga mengungkapkan bahwa mereka fokus pada tur Asia dan memilih untuk tidak berpartisipasi dalam tur Eropa.
Bagi Gloria, tampil di World Tour Finals akan menjadi momen yang mengingatkannya pada penampilan terakhirnya di ajang ini pada tahun 2019, saat ia masih berada di pelatnas dan berpasangan dengan Hafiz Faizal.
Setelah berjuang melanjutkan karier sebagai pemain profesional usai keluar dari pelatnas pada 2021, Gloria kini menjadi salah satu pemain independen Indonesia yang tampil bersinar di kancah internasional bersama Dejan.
Pasangan ini bahkan berhasil mencapai peringkat ke-12 dunia, lebih tinggi dari beberapa pasangan pelatnas.
Untuk menjaga peluang mereka menuju World Tour Finals, Gloria dan Dejan mematok target yang berbeda di tiap turnamen. Di Korea Masters, Gloria berharap bisa merebut gelar juara.
“Untuk Korea Masters, target kami juara. Sedangkan di Jepang dan Tiongkok, kami akan fokus memberi yang terbaik,” tambah pemain berusia 30 tahun tersebut.
Di dua turnamen terakhir, Dejan/Gloria menunjukkan performa yang konsisten dengan mencapai semifinal di China Open dan meraih posisi finalis di Macau Open.
Mereka hanya kalah dari pasangan Tiongkok, Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping di semifinal China Open dan dari Guo Xin Wa/Chen Fang Hui di final Macau Open.