KORANHARIANMUBA.COM- Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Tanjung Barangan, Kelurahan Bukit Baru, Kecamatan Ilir Barat I Palembang pada Minggu dini hari, 3 November 2024. Meski tidak ada korban jiwa, insiden ini berujung ricuh ketika seorang pengemudi sempat diamuk massa.
Kecelakaan yang melibatkan mobil Daihatsu Terios bernopol BG 1885 AN dan Daihatsu GranMax BG 1089 HF terjadi sekitar pukul 03.30 WIB. Muhammad Zaini (39), warga Jalan Kartini, Kecamatan Bukit Kecil, Palembang, yang mengendarai Terios tersebut sempat menjadi sasaran kemarahan warga di lokasi kejadian.
Sukaria Dermawan, Ketua RT setempat, mengungkapkan bahwa pengemudi Terios diamuk massa karena diduga sempat terlibat kecelakaan sebelumnya di Jalan Inspektur Marzuki, Pakjo. "Pengemudi mobil ini sempat dikejar warga sampai ke Jalan Tanjung Barangan," ujarnya.
Menurut informasi di lokasi, mobil Terios diduga melaju dengan kecepatan tinggi sebelum menabrak GranMax milik Ahmad Sirin (38), seorang pedagang pecel lele yang tengah pulang menuju rumah di Griya Putri Ayu, Kecamatan Alang-Alang Lebar. "Saya sudah menepi ke kiri, tapi mobil Terios masih menabrak dari kanan," cerita Ahmad.
BACA JUGA:Musim Hujan, Permintaan Payung dan Jas Hujan di Ngulak Naik Drastis
Dampak kecelakaan tersebut cukup parah. Mobil Terios mengalami kerusakan pada kaca samping dan belakang yang pecah, serta bagian depan penyok. Mobil GranMax juga rusak di bagian depan dan ban depannya pecah.
Petugas dari Pos Laka Musi II Palembang mengonfirmasi bahwa insiden di Jalan Tanjung Barangan adalah kecelakaan kedua yang melibatkan mobil Terios tersebut pada malam itu.
Saat ini, pihak kepolisian tengah menyelidiki kecelakaan beruntun ini dan memastikan langkah-langkah lebih lanjut, baik terkait penyebab kecelakaan maupun kerusakan yang dialami kedua kendaraan.(*)