KORANHARIANMUBA.COM - Kabar duka datang dari dunia sepak bola Indonesia. Bejo Sugiantoro, mantan pemain Timnas Indonesia dan pelatih Deltras FC, meninggal dunia pada Selasa 25 Februari 2025 sore.
Bejo mengembuskan napas terakhirnya setelah tak sadarkan diri saat bermain futsal bersama rekan-rekannya di lapangan SIER, Surabaya. Kabar tersebut dikonfirmasi oleh Corporate Secretary PT SIER Surabaya, Jefri Ikhwan M, melalui pesan singkat.
"Dengan penuh duka cita dan simpati mendalam, kami menyampaikan bahwa legenda Persebaya Surabaya, Bejo Sugiantoro, telah meninggal dunia hari ini," demikian pernyataan Jefri.
Menurut informasi, kejadian berlangsung sekitar pukul 16.50 WIB ketika Bejo tiba-tiba pingsan di tengah permainan. Rekan-rekannya segera memberikan pertolongan pertama sebelum membawanya ke RS Royal Surabaya. Namun, meski telah mendapatkan penanganan medis maksimal, Bejo dinyatakan meninggal dunia pada pukul 17.35 WIB.
BACA JUGA:Pordasi Percepat Zona Bebas Penyakit Kuda, Bali Siap Jadi Pusat Olahraga Berkuda Dunia
BACA JUGA:Pengendara Diingatkan Waspada Lubang Menganga di Jalinsum
Bejo Sugiantoro dikenal sebagai sosok yang sangat mencintai sepak bola. Tak hanya sebagai pemain, ia juga mengabdikan diri sebagai pelatih setelah pensiun dari lapangan hijau. Kecintaannya pada sepak bola pun diwariskan kepada putranya, Rachmat Irianto, yang kini bermain untuk Persib Bandung.
Sebagai pemain, Bejo merupakan bagian dari skuat Persebaya Surabaya dan Timnas Indonesia. Ia tercatat memiliki 45 caps bersama Skuad Garuda dan berhasil mencetak dua gol. Kiprahnya di dunia sepak bola Indonesia begitu besar, terutama dalam membina generasi muda di lapangan hijau.
Selamat jalan, Kaji Bejo. Sepak bola Indonesia kehilangan salah satu legendanya.(*)