HARIANMUBA.BACAKORAN.CO - Penjabat (Pj) Gubernur Sumsel Agus Fatoni didampingi Pj Ketua Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Provinsi Sumsel Tyas Fatoni membuka Pengajian Ramadhan 1445 H/2024 sekaligus salat tarawih perdana.
Pengajian Ramadhan 1445 H/2024 ini dilaksanakan di Rumah Griya Agung, Palembang, Sumatera Selatan, Senin 11 Maret 2024.
Melalui kesempatan ini, Fatoni mengajak masyarakat terutama umat muslim di Sumsel untuk tetap produktif dalam bekerja di bulan Ramadhan.
Selain itu, dia meminta mereka hendaknya terus bersyukur karena dipertemukan kembali pada bulan Ramadhan.
BACA JUGA:Pasar Bedug Desa Srigunung, Spesial Dapat Bantuan Tenda dari Pemkab
BACA JUGA:Ini Makanan yang Sehat Saat Buka Puasa
"Semoga kita dapat memanfaatkan momen ini sebaiknya dan melaksanakan kegiatan kantor seperti biasa bahkan bisa lebih meningkat lagi," kata Agus Fatoni.
Menurutnya, bulan Ramadhan juga dapat dijadikan sebagai momentum dalam meningkatkan amal ibadah serta membersihkan hati, pikiran dan jiwa sehingga pada Idul Fitri semua bersih dan suci seperti bayi yang terlahir kembali.
Selain itu, Fatoni mengatakan selama satu bulan ke depan seluruh amal ibadah umat muslim dilipatgandakan sehingga sangat disayangkan jika tidak dimanfaatkan dengan baik.
Salah satunya dengan meningkatkan ibadah salat sunnah, membaca Al-Qur’an bahkan berbagi dengan sesama.
BACA JUGA:Ini Efek Masifnya Bantuan Langsung ke Warga, Perekonomian Muba Menguat
Dia juga mengajak mereka untuk semangat dalam menjalankan ibadah puasa.
Menurutnya, momentum bulan Ramadhan menjadi ujian dalam memingkatkan keimanan serta ketakwaan pada Allah SWT.
"Ini seperti latihan nanti akan ada kelulusannya 1 Syawal. Saat itu kita akan dapat ijazah, predikat dengan nilai berbeda-beda. Ada yang maksimal, menengah dan bawah. Diharapkan dengan ujian itu kita bisa naik kelas dengan mempertahankan apa yang telah kita lakukan selama Ramadhan. Jangan turun kelas lagi," jelasnya.
Tak ketinggalan, Fatoni juga mengingatkan masyarakat Sumsel untuk tetap menjaga iklim kondusif dan mempertahankan predikat zero konflik di Provinsi Sumsel selama bulan Ramadhan.