PANGKALAN BALAI - Sejumlah peserta tes Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Kabupaten Banyuasin mengeluhkan tidak dapat mengakses/mengecek nama jabatan, lokasi formasi dan jenis formasi.
"Ketiganya hilang," kata salah satu peserta tes PPPK yang enggan disebutkan namanya.
Hilangnya nama jabatan, lokasi formasi dan jenis formasi itu setelah atau pasca sanggahan yang dilakukan peserta PPPK yang tidak lulus administrasi. "Awalnya, usai sanggahan hilang," jelasnya.
Karena sebelum ada sanggahan sendiri nama jabatan, lokasi formasi dan jenis formasi dapat dicek atau diketahui oleh peserta PPPK.
BACA JUGA:Dinsos Muba Kunjungi Panti Jumpo
"Bisa kita cek," tegasnya.
Ia menambahkan dengan tidak ada nama jabatan, lokasi formasi dan jenis formasi, peserta PPPK kebingungan untuk mengecek siapa saja yang ikut tes di puskesmas atau instansi lainnya. "Kita tidak tahu siapa yang ikut dan lainnya," ungkapnya.
Akibatnya ia dan beberapa rekan peserta tes PPPK lainnya, menjadi ragu.
"Apakah ada permainan dan lain sebagainya, kendati hasil kelulusan belum diumumkan," tukasnya.
Diakuinya sebelum masa sanggah ada 1.803 peserta PPPK, dan sudah masa sanggah 1.890 peserta PPPK.
"Ada penambahan," imbuhnya.
Edhy Haryono, Kepala Dinas Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Banyuasin melalui Ishak Juharsa sekretaris Dinas Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Banyuasin ketika dikonfirmasi mengatakan kalau itu merupakan kesalahan teknis.
BACA JUGA:ASN Pemkab Muara Enim Ikuti Pelatihan Barang dan Jasa, Ini Tujuannya
"Harusnya itu tidak diumumkan (nama jabatan, lokasi formasi dan jenis formasi)," katanya.
Kemungkinan besar peserta PPPK itu hendak merekap hasil, terus untuk mengetahui hasil tes.