Diingatkan, Jadwal Peserta Tes CPNS 2024 Kabupaten OKI Pada 3-4 November 2024

Kamis 17 Oct 2024 - 21:00 WIB
Reporter : Reno
Editor : Yudistira

KAYUAGUNG, KORANHARIANMUBA.COM - Pemerintah menjadwalkan tes seleksi bagi peserta pendaftaran calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2024 tahun ini dimulai Rabu, 16 Oktober 2024. 

Jadi sejumlah peserta yang memenuhi syarat mulai tes seleksi. Adapun peserta CPNS 2024 Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) dijadwalkan tes seleksi pada 3-4 November 2024 mendatang. 

Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten OKI, Mauliddini SKM melalui Kepala Bidang Pengadaan dan Informasi, Cahyadi Ari mengatakan, untuk pelaksanaan tes seleksi CPNS 2024 memang sudah dimulai oleh pemerintah. 

"Tes seleksi dimulai Rabu 16 Oktober 2024 dan untuk peserta Kabupaten OKI tes nya pada 3-4 November nanti," ungkap Ari, kepada SUMEKS.CO, Kamis 17 Oktober 2024.

BACA JUGA:Waduh, Hingga Kini AKD DPRD OKU Belum Disahkan

BACA JUGA:Operasi Zebra Musi 2024, Belasan Pengendara Terjaring Razia

Dijelaskan Ari, tes seleksi sendiri bagi peserta Kabupaten OKI dijadwalkan dilaksanakan di kantor BKN Regional VII Palembang. Dan juga ada di kantor BKN lainnya. 

Dimana lokasi BKN Regional VII Palembang ini bukan hanya untuk peserta seleksi CPNS 2024 Kabupaten OKI saja tetapi juga Kabupaten/Kota lainnya. 

Diterangkan Ari, untuk jumlah peserta tes seleksi CPNS 2024 Kabupaten OKI sebanyak 

742 orang. Jumlah ini untuk lokasi tes nya di BKN Regional VII Palembang. 

Lalu, untuk peserta Kabupaten OKI di BKN lain ada sebanyak 554 orang. Adapun tes awal yaitu Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) bagi peserta. 

"Jadi untuk peserta Kabupaten OKI tes nya di awal November nanti bukan di Oktober ini. Dan dilaksanakan 2 hari yaitu 3-4 November 2024," jelas Ari.  

Lanjut dia, untuk tes seleksi bagi peserta di tanggal 3 November yaitu tes nya siang. Dan untuk di tanggal 4 November peserta tes nya pagi. Ini tes yang lokasinya di BKN Regional VII Palembang. 

"Mengenai tes seleksi ini ada juga yang tidak ikut SKD karena menggunakan nilai SKD tahun lalu yaitu 5 orang," katanya. 

BACA JUGA:Dana Desa Disalahgunakan, Kades Tanjung Medang Terjerat Kasus Korupsi

Kategori :