Diknasbud Banyuasin Gelar Kegiatan Literasi dan Numerasi

KORANHARIANMUBA.COM, - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan kembali menyelenggarakan kegiatan Penguatan Literasi dan Numerasi. 

Kali ini, kegiatan tersebut dilaksanakan di Kecamatan Air Saleh, Kabupaten Banyuasin pada Rabu 20 November 2024, bertempat di SDN 15 Air Saleh.

Pada kegiatan tersebut iikuti 8 satuan pendidikan baik jenjang Sekolah Dasar (SD) maupun Jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP) bagi rapor pendidikannya merah.

Kegiatan tersebut dibuka oleh Pelaksana tugas (Plt) Kepala Bidang Pembinaan SD Supadi SPd mewakili Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Banyuasin.

BACA JUGA:Kapolda Sumsel Ingatkan Jangan Menggosok-Gosok Rakyat Supaya Terjadi Benturan

BACA JUGA:Api Melahap Lokasi Minyak Ilegal di Sanga Desa, Kasus Naik ke Tahap Penyidikan

Hadir juga, Pejabat Fungsional Kurikulum SMP Drs Azalal Mawardi MPd dan Pejabat Fungsional Kurikulum SD, Dr Farhil Huda MPd, Koordinator Wilayah Disdikbud Air Saleh Sutarmin SPd dan Pengawas Bina SD Drs Junaidi S MM.

Menurut Supadi, tujuan dari kegiatan penguatan literasi munerasi adalah untuk meningkatkan kemampuan guru dan kepala sekolah dalam literasi numerasi.

Selanjutnya akan meningkatkan ketrampilan para peserta didik di Kabupaten Banyuasin dalam literasi numerasi.

"Guru dengan kemampuan literasi numerasi yang baik dapat mengajarkan kepada siswa agar siswa dapat berfikir kritis dengan kompetensi pembelajaran,” ujar Supadi.

Melalui kegiatan tersebut diharapkan akan meningkatkan literasi numerasi bagi sekolah yang memiliki nilai raport Pendidikan yang rendah dalam literasi numerasi.

Koordinator Wilayah Dinas Pendidikan (Korwil Disdikbud) Kecamatan Air Saleh, Sutarmin Spd mengatakan, dalam pemulihan bagi rapor sekolah rendah  fokus pada penguatan kompetensi dasar yang sangat penting bagi siswa.

“Literasi dan numerasi bukan hanya sekadar kemampuan akademik, tetapi juga kunci untuk memahami dunia di sekitar mereka," kata dia.

Kegiatan tersebut bertujuan untuk menyiapkan peserta didik menghadapi tantangan, karena zaman yang terus berubah,” ujarnya.