Sriwijaya FC Kembali Tumbang, Pelatih Ajukan Perombakan Pemain

KORANHARIANMUBA.COM – Sriwijaya FC kembali menelan kekalahan setelah ditaklukkan tamunya, Persiraja Banda Aceh, dengan skor 2-4 dalam lanjutan Pegadaian Liga 2 Indonesia 2024/2025 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Minggu 1 Desember 2024. Kekalahan ini menambah deretan hasil minor Laskar Wong Kito yang kini tengah berjuang di zona degradasi.  

Pelatih Sriwijaya FC, Hendri Susilo, tak menutupi kekecewaannya terhadap hasil pertandingan ini. Meski demikian, ia menegaskan bahwa timnya akan tetap berjuang hingga akhir putaran kedua meski menghadapi keterbatasan pemain.  

“Kita tetap profesional. Tetap fight. Kita tidak mau degradasi. Kita harus ekstra kerja keras di playoff zona degradasi,” ungkap Coach Hendri dalam konferensi pers pasca pertandingan.  

Jelang dibukanya jendela transfer pada 19 Desember mendatang, Hendri Susilo mengaku telah mengajukan nama-nama pemain baru kepada manajemen untuk memperkuat tim. Namun, hingga saat ini belum ada kepastian terkait pemenuhan kebutuhan tersebut. 

BACA JUGA:Robi Syianturi Pecahkan Rekor Nasional Marathon di Valencia, Bukti Komitmen ASICS Indonesia

BACA JUGA:Persebaya Surabaya Tampil Perkasa, Raih Tiga Kemenangan Beruntun di Liga 1  

“Kita sudah komunikasi dengan manajemen. Namun, tetap saja diminta menunggu. Sementara jajaran pelatih butuh secepatnya,” ujar Hendri. Ia menyebut ada tujuh hingga delapan pemain yang diajukan untuk direkrut demi meningkatkan performa tim.  

Meski demikian, Hendri menyadari bahwa waktu yang ada harus dimaksimalkan dengan pemain yang tersedia saat ini. “Sisa laga yang ada, kita harus memanfaatkan pemain yang ada untuk meraih hasil terbaik, meskipun berat,” tambahnya.  

Di tengah situasi sulit, Sriwijaya FC akan menghadapi dua laga berat sebelum memasuki jendela transfer. Pada 14 Desember 2024, mereka akan menjamu PSPS Pekanbaru di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring. Lima hari kemudian, mereka dijadwalkan bertandang ke markas Persikabo di Stadion Pakansari.  

“Kalian tahu situasinya seperti apa. Tetap dukung kami. Insyaallah badai ini cepat berlalu,” ujar Hendri, berharap dukungan penuh dari para suporter Laskar Wong Kito.  

Kekalahan dari Persiraja Banda Aceh menjadi alarm serius bagi Sriwijaya FC untuk segera berbenah. Dengan motivasi tinggi dari para pemain, Hendri optimis badai keterpurukan ini dapat diatasi meski membutuhkan perjuangan besar.(*)