Dengarkan Keluhan Warga, Dewan Ogan Ilir Minta Perbaikan Jalan Penghubung di Muara Kuang

TANAM PISANG, Warga Tanam Pisang pada Kerusakan Jalan di Muara Kuang, Kecamatan Rambang Kuang, Kabupaten Ogan Ilir (Foto Ist)--

INDRALAYA, KORANHARIANMUBA.COM - Keluhan dari warga terkait kerusakan jalan yang menghubungkan Kecamatan Payaraman dan Kecamatan Lubuk Keliat di Kabupaten Ogan Ilir menarik perhatian anggota DPRD Ogan Ilir Dapil IV, Hipni. 

Jalan tersebut dipenuhi lubang di sepanjang ruas penghubung antarkecamatan, yang mengganggu kenyamanan dan keselamatan pengguna jalan.

Mendapat laporan dari masyarakat sekitar, Hipni mendatangi lokasi jalan yang dimaksud. 

"Kemarin ada warga yang WhatsApp ke saya, kirim gambar jalan hancur, banyak lubang," ucap Hipni. 

BACA JUGA:Berkomitmen Berikan Pendidikan Berkualitas

BACA JUGA:Jalan Lingkar Penghubung Antar Desa di Kecamatan Sungai Lilin Mulus

Sebagai perwakilan anggota DPRD Dapil IV wilayah Muara Kuang, Rambang Kuang, dan Lubuk Keliat, Hipni mengaku sangat prihatin atas kondisi jalan yang rusak parah ini.

Saat turun ke lokasi, Hipni melihat beberapa pohon pisang yang ditanami warga di jalan yang rusak sebagai bentuk protes. 

Selain menghambat aktivitas, kerusakan jalan ini juga dinilai dapat merusak onderdil kendaraan bermotor yang melintasi jalan tersebut.

"Saya baru meninjau langsung jalan yang dilaporkan warga. Saat musim hujan ini kondisinya sangat parah," jelas Hipni.

Menurut Hipni, warga menancapkan sejumlah tanaman pisang, nangka, dan rambutan di salah satu titik kerusakan jalan yang berlumpur dan berlubang tersebut.

Aksi warga ini sebagai bentuk protes terhadap pihak berwenang, dalam hal ini pemerintah daerah, yang seakan membiarkan dan tutup mata terhadap kondisi jalan yang rusak. 

‘’Jalan ini ditanami berbagai jenis tanaman seperti pisang, nangka, rambutan, dan macam-macam jenis tanaman lainnya.

Sekaligus untuk patok darurat agar masyarakat hati-hati saat melintas dan melewati jalan penghubung di dua kecamatan ini," ucap Hipni.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan