Tingkatkan Ekonomi Lokal, Pj Bupati Banyuasin Tinjau Pasar Kuliner

Reporter: Boim |

Editor: Imran |

Senin , 03 Feb 2025 - 20:47

Pj Bupati Banyuasin M Farid meninjua Pasar Kuliner di Kota Pangkalan Balai (Foto Ist)--

KORANHARIANMUBA.COM - Penjabat (Pj) Bupati Banyuasin, Muhammad Farid melakukan kunjungan ke Pusat Kuliner Banyuasin bersama dengan Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.

Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau langsung kondisi para pedagang, kebersihan fasilitas, serta variasi kuliner yang tersedia di lokasi tersebut.

Dalam kunjungannya, Pj. Bupati Muhammad Farid menegaskan komitmennya untuk memastikan bahwa pusat kuliner ini dapat menjadi tempat yang nyaman bagi pengunjung sekaligus memberikan manfaat ekonomi bagi para pedagang lokal.

Ia menekankan bahwa fasilitas umum seperti toilet, tempat duduk, dan keamanan harus selalu dalam kondisi baik agar pengunjung merasa nyaman.

“Saya bersama teman-teman OPD melihat langsung kondisi di lapangan dan memastikan kebersihan fasilitas seperti toilet, keamanan lingkungan, serta kenyamanan tempat duduk bagi pengunjung.

Kami juga telah menugaskan petugas keamanan yang akan berjaga selama 24 jam untuk memastikan keamanan pusat kuliner ini,” ujar Farid saat meninjau lokasi.

Selain aspek kebersihan dan keamanan, Pj. Bupati juga mengamati variasi kuliner yang disajikan oleh para pedagang.

Ia menilai bahwa variasi makanan yang tersedia masih perlu ditingkatkan agar pusat kuliner ini dapat menarik lebih banyak pengunjung, terutama dengan lokasinya yang strategis di area ramai.

“Dengan banyaknya orang yang berlalu lalang di jalan raya ini, pusat kuliner memiliki potensi besar untuk menarik lebih banyak pengunjung. Oleh karena itu, variasi kuliner perlu lebih beragam sehingga bisa memenuhi berbagai selera masyarakat,” tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama, Pj. Bupati juga menegaskan bahwa seluruh pedagang yang berjualan di Pusat Kuliner Banyuasin adalah warga asli Kabupaten Banyuasin.

Ia berharap mereka dapat berdagang dengan nyaman, memiliki pemasukan harian yang stabil, serta mampu mengembangkan usaha mereka untuk keberlangsungan ekonomi keluarga.

“Kami ingin memastikan bahwa para pedagang yang ada di sini dapat memperoleh manfaat ekonomi yang maksimal. Mereka harus merasa nyaman dalam berjualan, memiliki pemasukan yang stabil, dan bahkan mampu mengembangkan usaha mereka ke skala yang lebih besar,” tuturnya.

tingkatkan ekonomi lokal, pj bupati banyuasin tinjau pasar kuliner                             koranharianmuba.com - penjabat (pj) bupati banyuasin, muhammad farid melakukan kunjungan ke pusat kuliner banyuasin bersama dengan kepala organisasi perangkat daerah (opd) terkait.
kunjungan ini bertujuan untuk meninjau langsung kondisi para pedagang, kebersihan fasilitas, serta variasi kuliner yang tersedia di lokasi tersebut.
dalam kunjungannya, pj. bupati muhammad farid menegaskan komitmennya untuk memastikan bahwa pusat kuliner ini dapat menjadi tempat yang nyaman bagi pengunjung sekaligus memberikan manfaat ekonomi bagi para pedagang lokal.
ia menekankan bahwa fasilitas umum seperti toilet, tempat duduk, dan keamanan harus selalu dalam kondisi baik agar pengunjung merasa nyaman.
baca juga:sah! h m toha tohet-h rohman dilantik 20 februari 2025, ini persiapan pemkab muba 
baca juga:kepergok istri muda, pria ini langsung diamankan sat reskrim polres muba, ini kasusnya
“saya bersama teman-teman opd melihat langsung kondisi di lapangan dan memastikan kebersihan fasilitas seperti toilet, keamanan lingkungan, serta kenyamanan tempat duduk bagi pengunjung.
kami juga telah menugaskan petugas keamanan yang akan berjaga selama 24 jam untuk memastikan keamanan pusat kuliner ini,” ujar farid saat meninjau lokasi.
selain aspek kebersihan dan keamanan, pj. bupati juga mengamati variasi kuliner yang disajikan oleh para pedagang.
ia menilai bahwa variasi makanan yang tersedia masih perlu ditingkatkan agar pusat kuliner ini dapat menarik lebih banyak pengunjung, terutama dengan lokasinya yang strategis di area ramai.
“dengan banyaknya orang yang berlalu lalang di jalan raya ini, pusat kuliner memiliki potensi besar untuk menarik lebih banyak pengunjung. oleh karena itu, variasi kuliner perlu lebih beragam sehingga bisa memenuhi berbagai selera masyarakat,” tambahnya.
dalam kesempatan yang sama, pj. bupati juga menegaskan bahwa seluruh pedagang yang berjualan di pusat kuliner banyuasin adalah warga asli kabupaten banyuasin.
ia berharap mereka dapat berdagang dengan nyaman, memiliki pemasukan harian yang stabil, serta mampu mengembangkan usaha mereka untuk keberlangsungan ekonomi keluarga.
“kami ingin memastikan bahwa para pedagang yang ada di sini dapat memperoleh manfaat ekonomi yang maksimal. mereka harus merasa nyaman dalam berjualan, memiliki pemasukan yang stabil, dan bahkan mampu mengembangkan usaha mereka ke skala yang lebih besar,” tuturnya.
sebagai bentuk dukungan nyata bagi para pedagang, pemerintah kabupaten banyuasin akan memberikan pendampingan dalam pengelolaan usaha dan pengembangan produk.
hal ini bertujuan untuk meningkatkan daya saing pedagang lokal agar mampu bersaing dengan pasar yang lebih luas.
kepala dinas koperasi, perindustrian, dan perdagangan (koperndag) banyuasin, alfian soleh, juga turut mendampingi kunjungan tersebut.
ia menyatakan bahwa pihaknya akan terus melakukan pendampingan dan pembinaan kepada para pedagang agar pusat kuliner ini dapat berkembang menjadi destinasi kuliner unggulan di banyuasin.
“kami akan terus melakukan pendampingan kepada para pedagang, baik dari segi pengelolaan usaha maupun pengembangan produk. harapannya, pusat kuliner ini bisa menjadi ikon kuliner banyuasin yang mampu menarik wisatawan serta meningkatkan perekonomian lokal,” ujar alfian.
untuk mendukung perkembangan pusat kuliner ini, pemkab banyuasin merancang beberapa strategi, antara lain:
1. revitalisasi infrastruktur: peningkatan fasilitas umum seperti perbaikan toilet, penambahan tempat duduk, serta penyediaan area parkir yang lebih luas.
2. diversifikasi kuliner: mendorong pedagang untuk menghadirkan menu-menu khas banyuasin agar daya tarik pusat kuliner meningkat.
3. promosi dan branding: menggunakan media sosial dan event khusus untuk memperkenalkan pusat kuliner kepada masyarakat luas.
4. pendampingan usaha: memberikan pelatihan kepada pedagang dalam hal manajemen usaha, pemasaran digital, serta inovasi produk.
5. jaminan keamanan dan kenyamanan: menempatkan petugas keamanan yang berjaga selama 24 jam untuk memastikan situasi kondusif bagi pengunjung maupun pedagang.
dengan adanya berbagai upaya pengembangan ini, diharapkan pusat kuliner banyuasin dapat menjadi salah satu destinasi kuliner unggulan yang tidak hanya menarik bagi warga lokal tetapi juga wisatawan dari luar daerah.
keberadaan pusat kuliner ini diharapkan mampu berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi daerah dengan membuka lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan masyarakat.
baca juga:bentuk kepedulian kejari banyuasin, kejari banyuasin hadiri kegiatan peduli gizi mendukung asta cita 
pj. bupati muhammad farid berharap bahwa dengan sinergi antara pemerintah daerah, pedagang, dan masyarakat, pusat kuliner ini bisa berkembang lebih baik dan memberikan manfaat yang lebih luas.
“kami berkomitmen untuk terus melakukan evaluasi dan peningkatan agar pusat kuliner ini bisa semakin maju dan menjadi kebanggaan banyuasin,” pungkasnya.
dengan langkah-langkah konkret yang telah dirancang, masyarakat banyuasin kini memiliki harapan besar terhadap masa depan pusat kuliner ini.
keberhasilan program ini tidak hanya bergantung pada pemerintah, tetapi juga pada peran serta aktif dari para pedagang dan masyarakat dalam menjaga kebersihan, ketertiban, serta kualitas kuliner yang ditawarkan. (*)