Efisiensi Anggaran Tidak Akan Pengaruhi UKT di Unsri

Kampus UNSRI Indralaya--
KORANHARIANMUBA.COM – Universitas Sriwijaya (Unsri) menegaskan tidak akan menaikkan Uang Kuliah Tunggal (UKT) bagi mahasiswanya, meskipun kini telah berstatus sebagai Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH).
Hal ini disampaikan langsung oleh Wakil Rektor I Bidang Akademik Unsri, Prof. Rujito Agus Suwignyo, yang memastikan bahwa pihak kampus sama sekali tidak memiliki wacana untuk menaikkan UKT.
"Wacana saja tidak ada untuk menaikkan UKT," tegas Prof. Rujito, dikutip dari berbagai sumber, Senin 16 Februari 2025.
Ia menambahkan bahwa keputusan ini juga telah dituangkan dalam fakta integritas yang ditandatangani oleh rektor sebelumnya, yang memastikan tidak ada kenaikan UKT setelah Unsri menjadi PTNBH.
BACA JUGA:Festival Sungai Musi 2025 di BKB Palembang, Meriah dengan UMKM dan Program Satuko
BACA JUGA: Tiket Kereta Api Lebaran 2025 di Divre III Palembang Laris Manis, Sebagian Relasi Sold Out
Selain itu, menurutnya, Menteri Keuangan RI Sri Mulyani juga telah menegaskan bahwa efisiensi anggaran yang dilakukan pemerintah tidak boleh berdampak pada kenaikan biaya pendidikan di perguruan tinggi negeri.
"Adanya efisiensi anggaran tidak boleh sampai mempengaruhi kenaikan biaya pendidikan, Menkeu kan sudah bilang begitu," katanya.
Meski demikian, Unsri juga akan mencari solusi bagi mahasiswa yang mengalami kesulitan dalam membayar UKT.
"Nantinya kalau ada mahasiswa yang tidak mampu membayar UKT juga akan dicarikan solusinya," tambahnya.
Sebelumnya, Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Satryo Soemantri Brodjonegoro, sempat mengingatkan bahwa efisiensi anggaran yang dilakukan pemerintah berpotensi mempengaruhi kenaikan UKT di berbagai PTN di Indonesia.
Namun, ia berharap setiap PTN dapat menemukan solusi agar mahasiswa tetap bisa mendapatkan pendidikan tanpa terbebani biaya yang lebih tinggi.
Dengan adanya kepastian dari Unsri ini, diharapkan mahasiswa dan calon mahasiswa tidak perlu khawatir akan adanya kenaikan UKT, sehingga tetap bisa fokus dalam menjalani pendidikan tinggi mereka.(*)