Keluhan Warga Mekar Jadi, Kendaraan Angkutan Perusahaan Diduga Jadi Pemicu Kerusakan Jalan Desa

Kerusakan Jalan Desa--

KORANHARIANMUBA.COM,- Warga Desa Mekar Jadi, Kecamatan Sungai Lilin, menyampaikan keluhan terkait aktivitas kendaraan angkutan milik perusahaan yang beroperasi di wilayah mereka.

Mereka menilai bahwa lalu lalang kendaraan perusahaan tersebut menjadi penyebab utama kerusakan jalan poros desa.

Salah seorang warga Mekar Jadi, Roky, mengungkapkan bahwa setiap harinya banyak sekali kendaraan angkutan perusahaan yang melintas, terutama truk tronton pengangkut CPO (Crude Palm Oil).

Ia menambahkan bahwa kendaraan-kendaraan tersebut sering melintas secara beriringan, bahkan hingga tiga kendaraan sekaligus.

BACA JUGA:Jual Beli Sabu, Warga Cengal OKI Dituntut 10 Tahun Penjara

BACA JUGA:Pemkab Muba Gandeng Kementerian ESDM dan Repsol Kembangkan SDM Migas Melalui Kerjasama Tripartit

Lebih lanjut, Roky menjelaskan bahwa kendaraan-kendaraan angkutan tersebut diduga membawa muatan yang melebihi tonase yang sesuai dengan kondisi jalan poros desa. Hal ini memperparah kerusakan jalan yang ada.

Warga Desa Mekar Jadi lainnya, Heri, menambahkan bahwa kondisi jalan desa saat ini sangat memprihatinkan. Ketika hujan turun, jalan menjadi becek, sementara saat kondisi kering, debu beterbangan. Ia menegaskan bahwa kerusakan jalan ini terjadi khusus pada jalur yang dilalui oleh kendaraan perusahaan, sementara jalan di dalam desa relatif aman.

Heri berharap agar pihak terkait dapat mengambil tindakan tegas terhadap perusahaan tersebut. Ia mengusulkan agar perusahaan membangun jalan sendiri atau bertanggung jawab terhadap perbaikan jalan desa yang rusak akibat aktivitas operasional mereka. Menurut Heri, jika kondisi ini terus berlanjut, masyarakatlah yang akan menjadi korban

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan