Marc Marquez Berburu Kemenangan ke-68 di "Katedral Kecepatan" Assen

KORANHARIANMUBA.COM – Pembalap Ducati Lenovo, Marc Marquez, bersiap menghadapi peluang emas untuk menyamai rekor legenda balap Giacomo Agostini dengan 68 kemenangan di kelas utama MotoGP saat tampil di Grand Prix Belanda 2025, yang digelar di Sirkuit Assen akhir pekan ini.

Marquez datang ke “The Cathedral of Speed” dengan modal kuat usai performa gemilang di MotoGP Mugello, Italia. Di sana, ia berhasil menyapu bersih sesi pole position, kemenangan sprint, dan kemenangan penuh di grand prix — mengakhiri penantian panjang selama lima tahun untuk kembali berjaya di sirkuit yang terkenal sulit tersebut.

“Dari Mugello langsung ke Assen untuk balapan beruntun pertama musim ini. Kami datang setelah kemenangan hebat di depan Ducatisti dan penonton Italia,” ujar Marquez, Rabu 25 Juni 2025.

Assen sendiri merupakan sirkuit bersejarah yang penuh tantangan, bukan hanya karena karakteristik teknisnya yang cepat dan berliku, tetapi juga nilai historisnya.

BACA JUGA:Masa Depan Iran di Piala Dunia 2026 Masih Abu-Abu, AFC Belum Ambil Sikap Tegas

BACA JUGA:Veda Ega Pratama Ukir Sejarah, Juara Red Bull MotoGP Rookies Cup dan Raih Apresiasi Rp100 Juta

Sirkuit ini disebut sebagai “Katedral Kecepatan” karena dulunya bersebelahan dengan gereja, dan balapan utama bahkan sempat tak boleh digelar hari Minggu agar warga bisa beribadah.

Bagi Marquez, sirkuit Assen bukan tempat yang paling bersahabat. Sepanjang kariernya, ia baru dua kali naik podium teratas di Assen, yakni pada 2014 dan 2018.

Tahun lalu, dalam debutnya bersama Gresini Ducati, ia terjatuh di sprint race dan hanya mampu finis keempat di grand prix, bahkan harus turun ke posisi kesepuluh usai terkena penalti tekanan ban.

Meski demikian, pembalap asal Spanyol itu tetap optimistis.

“Assen memang bukan lintasan yang paling cocok dengan gaya membalap saya, tetapi Ducati tampil kuat di sini dalam beberapa musim terakhir. Saya dalam kondisi terbaik dan harus memanfaatkannya sepenuhnya,” tegas Marquez.

BACA JUGA: Bahrain Juara AVC Nations Cup 2025 Usai Tumbangkan Pakistan di Final

BACA JUGA:Qarrar Firhand Ali Podium di ROK Cup Italia, Gagal Juara Akibat Penalti

Jika berhasil memenangi grand prix Minggu nanti, Marquez akan menyamai rekor Agostini dengan 68 kemenangan kelas premier. Ia kini hanya tertinggal satu kemenangan, dan berpeluang makin mendekati rekor tertinggi sepanjang masa milik Valentino Rossi (89 kemenangan).