Herman Deru: Komitmen Lingkungan Adalah Cerminan Integritas Perusahaan, Bukan Sekadar Seremonial

KORANHARIANMUBA.COM,- Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), H. Herman Deru, menegaskan bahwa komitmen terhadap pelestarian lingkungan jauh melampaui sekadar tanggung jawab sosial. 

Baginya, itu adalah cerminan fundamental dari integritas dan etika suatu perusahaan. Pernyataan ini disampaikannya saat menghadiri Temu Pelanggan UPTD Laboratorium Lingkungan DLHP Provinsi Sumsel dan penyerahan Sertifikat Proper di Hotel Aryaduta Palembang.

Herman Deru menggarisbawahi bahwa penghargaan Proper adalah simbol nyata dari komitmen perusahaan dalam menjaga keberlanjutan lingkungan. "Saya sangat menghargai dedikasi dan kesadaran para pelaku usaha terhadap pentingnya keberlangsungan hidup di bumi ini," ujarnya. 

Menurutnya, dunia usaha memegang peran krusial dalam menciptakan keseimbangan antara pembangunan dan kelestarian alam. Oleh karena itu, pengelolaan lingkungan yang baik harus terintegrasi dalam strategi korporasi, bukan hanya menjadi pelengkap laporan tahunan.

BACA JUGA:Muba Tuan Rumah Dialog Karet Berkelanjutan: Dorong Hilirisasi dan Inklusi Petani untuk Pasar Global

BACA JUGA:Inilah Wujud Nyata Gotong Royong: Pos BKPM Swadaya Masyarakat Diresmikan Kapolres Muba

"Kita tidak bisa hanya bicara pertumbuhan ekonomi dan investasi tanpa menyeimbangkannya dengan perlindungan lingkungan," tegas Herman Deru, menyuarakan pentingnya sinergi antara pembangunan dan kelestarian.

Konsistensi Lebih Penting dari Penghargaan

Gubernur juga menyoroti pentingnya konsistensi dalam menjaga lingkungan. Ia menilai, mempertahankan komitmen secara berkelanjutan jauh lebih penting daripada sekadar menerima penghargaan. 

"Yang paling penting adalah menjaga komitmen secara berkelanjutan. Jangan hanya berhenti saat sudah menerima penghargaan," imbuhnya, menekankan bahwa penghargaan adalah awal, bukan akhir dari perjalanan.

Ia pun menyentil kebiasaan umum yang seringkali hanya memaknai kebersihan sebagai satu-satunya indikator lingkungan yang baik. Padahal, menurut Herman Deru, keberlanjutan dan daya dukung alam jauh lebih fundamental. "Fokus kita seringkali hanya pada bersih dan indah. Tapi kita lupa bahwa yang terpenting adalah keberlanjutan. Apa yang kita tinggalkan untuk anak cucu kita," ujarnya, mengajak untuk berpikir jangka panjang.

BACA JUGA:Bupati Muba Sambut Audiensi Gapensi, Siap Bersinergi Dorong Percepatan Pembangunan Daerah

BACA JUGA:Sumsel Pelopori Ketahanan Pangan Nasional: GSMP Terus Berevolusi dan Jadi Inspirasi Daerah Lain

Inovasi Digital dan Ajakan Aksi Kecil

Pada momen tersebut, Gubernur turut mengajak semua elemen masyarakat untuk memulai langkah kecil dalam pelestarian lingkungan, seperti memilah sampah dan menekan penggunaan plastik sekali pakai.

Selain itu, Herman Deru memperkenalkan Aplikasi LIMAS yang dikembangkan oleh DLHP Sumsel. Ini adalah solusi digital yang dirancang untuk mempermudah pelayanan lingkungan, dan ia berharap aplikasi ini dapat diakses secara luas oleh masyarakat serta pelaku usaha. "Inovasi ini harus dimanfaatkan secara maksimal.