Tol Palembang–Jambi Pangkas Waktu Tempuh 8 Jam Jadi 3 Jam, Target Rampung 2026
Tol Palembang–Jambi Pangkas Waktu Tempuh 8 Jam Jadi 3 Jam, Target Rampung 2026--
KORANHARIANMUBA.COM,- Kabar gembira datang untuk konektivitas di Pulau Sumatra. Progres pembangunan Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) ruas Palembang–Jambi sepanjang total 170 kilometer terus menunjukkan kemajuan pesat.
Dengan beroperasinya jalan tol ini, waktu tempuh yang semula memakan 7–8 jam akan terpangkas drastis menjadi hanya sekitar 2–3 jam, menandai lompatan besar dalam efisiensi perjalanan antarprovinsi.
Hingga Oktober 2025, proyek strategis nasional ini telah mencatatkan hasil nyata. Ruas sepanjang 52 kilometer, yaitu Tempino–Simpang Ness–Bayung Lencir, telah resmi beroperasi sejak September 2025.
Sementara itu, sisa panjang 118 kilometer lainnya kini sedang dikebut penyelesaiannya oleh pemerintah pusat bersama PT Hutama Karya, dengan target rampung secara keseluruhan pada tahun 2026 mendatang.
BACA JUGA:Bupati Toha Ajak Santri Muba Kuasai Teknologi dan Ilmu Pengetahuan di Era Digital
Tol Palembang–Jambi memiliki peran yang sangat strategis, tidak hanya sebagai penghubung dua ibu kota provinsi—Sumatera Selatan dan Jambi—tetapi juga sebagai bagian vital dari jaringan utama JTTS yang menyambungkan lintas utara dan selatan Sumatra.
Gubernur Jambi, Al Haris, pada pertengahan 2025 menegaskan bahwa jalan tol ini akan menjadi jalur vital bagi pergerakan logistik dan distribusi barang, yang secara langsung akan mendorong pertumbuhan ekonomi regional.
Secara nasional, proyek ini diharapkan menjadi urat nadi baru perekonomian wilayah, mendukung target pemerintah untuk memacu pertumbuhan ekonomi di atas 6–7 persen. Kelancaran arus perdagangan dan logistik yang tercipta diyakini akan menjadi motor penggerak utama bagi sektor industri dan perdagangan antarwilayah.
Dengan tersambungnya seluruh ruas tol ini pada 2026, kawasan Sumatra akan merasakan bukan hanya efisiensi waktu, tetapi juga percepatan rotasi ekonomi secara signifikan.