Baca Koran harian Muba Online

Heboh Sungai Lilin: Pekerja Gali Pasir Temukan Bayi Perempuan dalam Kantong Kresek Hitam

Heboh Sungai Lilin: Pekerja Gali Pasir Temukan Bayi Perempuan dalam Kantong Kresek Hitam --

KORANHARIANMUBA.COM,- Warga Kelurahan Sungai Lilin, Kecamatan Sungai Lilin, digegerkan oleh penemuan yang menyayat hati pada Senin pagi (17/11/2025).

Seorang bayi perempuan yang baru lahir ditemukan terbungkus rapat di dalam kantong plastik hitam-putih di area belakang Ruko Kenzo, sebuah lokasi yang seharusnya menjadi tempat aktivitas biasa, bukan tempat pembuangan.

Penemuan dramatis ini terjadi sekitar pukul 08.30 WIB dan pertama kali diketahui oleh Sahak (43), seorang pekerja yang sedang sibuk mengangkut pasir di belakang ruko.

Sahak mengaku awalnya mendengar suara tangisan samar-samar. Karena suaranya yang sangat kecil, ia sempat mengira itu hanyalah suara anak anjing yang tersesat di tumpukan barang.

BACA JUGA:DPRD Apresiasi Penyampaian Nota Keuangan sebagai Landasan Pembahasan RAPBD 2026

"Awalnya saya kira suara anak anjing karena saking kecilnya. Tapi setelah terdengar untuk kedua kalinya, saya jadi curiga. Suara itu terasa aneh dan bukan seperti suara biasa," tutur Sahak, yang akhirnya memutuskan untuk menyelidiki sumber suara misterius tersebut.

Rasa penasaran Sahak membawanya ke sebuah tumpukan, di mana ia melihat kantong kresek hitam-putih yang tertutup rapat.

Hal yang paling mengejutkan adalah kantong tersebut terlihat bergerak-gerak. Dengan jantung berdebar, Sahak pun memberanikan diri membuka kantong itu. Ia terkejut bukan kepalang saat menyadari isinya adalah bayi perempuan.

"Saya syok sekali. Bayi itu masih hidup, tapi wajahnya sangat pucat," tambahnya. Sahak segera memanggil pegawai ruko, Rendi, untuk memastikan dan meminta bantuan.

BACA JUGA: Spektakuler, Final Race Skyland Prix 2025 di Muba Berjalan Sukses

Menindaklanjuti laporan dari Rendi, Unit Reskrim Polsek Sungai Lilin langsung bergerak cepat menuju lokasi. Petugas segera melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), mengamankan kantong kresek dan barang bukti lain, serta mengumpulkan keterangan dari para saksi kunci, termasuk Sahak.

Sementara itu, bayi malang tersebut segera dilarikan ke RSUD Sungai Lilin untuk mendapatkan perawatan intensif.

Kasi Humas Polres Muba, IPTU S. Hutahaean, yang mewakili Kapolsek Sungai Lilin AKP Jon Kenedi, membenarkan kasus pembuangan bayi yang mengejutkan publik ini.

"Bayi perempuan sudah dievakuasi dan menjalani perawatan medis. Meskipun kondisinya lemah, ia berhasil diselamatkan," jelas Hutahaean.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan