Ya Ampun, Gagal Mendahului Kendaraan Lain, Pengendara Sepeda Motor Tabrakan dengan Mobil
RINGSEK, Kendaraan toyota Kijang Inova Ringsek usai terlibat tabrakan dengan sepeda motor (foto ist).--
Sebelumnya, Seorang pengemudi bernama Alja Nopriansyah (23) mengalami kecelakaan tunggal di jalan lintas Desa Penyandingan, Kecamatan Tanjung Agung, Kabupaten MUARA ENIM pada Minggu, 19 Mei 2024 sekitar pukul 03.00 WIB.
Diduga mengantuk saat mengemudi, kendaraannya, sebuah pickup Mitsubishi L300 BG 8049 DS, tercebur ke Sungai Enim.
BACA JUGA:Wow, OKU Timur Bakal Miliki Fly Over Sepanjang 725 Meter
BACA JUGA:Korban Kecelakaan Maut Ternyata Pensiunan PNS
Kendaraan pickup Mitsubishi L300 BG 8049 DS yang dikemudikan oleh Alja Nopriansyah (23), seorang warga Desa Tanjung Raya, Kecamatan Semendo Darat Tengah (SDT), sedang melaju dari arah Baturaja menuju Muara Enim saat kecelakaan terjadi.
Diduga karena kehilangan konsentrasi saat mengemudi, Alja Nopriansyah kehilangan kendali atas kendaraannya dan keluar jalur hingga masuk ke pinggiran Sungai Enim yang berada di pinggir jalan.
Beruntung, mobil tidak sampai tercebur ke aliran sungai sehingga Alja Nopriansyah masih bisa diselamatkan.
Kasat Lantas Polres Muara Enim AKP Suwandi SH MSi menyatakan bahwa kecelakaan tunggal ini disebabkan oleh human error atau kesalahan manusia.
BACA JUGA:Tegas! Pj Walikota Ratu Dewa Larang Truk Odol Masuk Kota Palembang
BACA JUGA:Luar Biasa, Tim Dinkes Muba Bawa Pulang Tiga Penghargaan Tingkat Nasional
Pengemudi, Alja Nopriansyah, diduga tidak berkonsentrasi saat mengemudi sehingga kehilangan kendali atas kendaraannya.
"Pengemudi tidak mengalami luka, namun kendaraan memang berada di dalam pinggiran sungai. Cukup dalam namun belum sampai terendam aliran sungai," ungkapnya.
Kasat Lantas Polres Muara Enim AKP Suwandi SH MSi juga menambahkan bahwa lokasi kejadian perkara (TKP) memang memiliki jalan yang tidak terlalu lebar dan berada tepat di samping sungai, sehingga membutuhkan konsentrasi tinggi saat mengemudi.
"Lakalantas yang terjadi beberapa waktu terakhir disebabkan karena human eror dimana tidak berkonsentrasi saat berkendara yang mengakibatkan lakalantas. "Untuk itu kami ingatkan agar mengutamakan keselamatan," pungkasnya. (*)