Diterpa Kasus Bertubi-Tubi, Warga Desa Seribandung Minta Digelar Sedekah Pedusunan

Reporter: Boim |

Editor: Imran |

Selasa , 03 Sep 2024 - 20:32

Warga Desa Seribanding Kecamatan Tanjung Batu Kabupaten Ogan Ilir meminta diadakan sedekah pedusunan (Foto Ist).--

diterpa kasus bertubi-tubi, warga desa seribandung minta digelar sedekah pedusunan                            harianmuba.bacakoran.co - warga desa seribandung kecamatan tanjung batu kabupaten ogan ilir, meminta digelar sedekah pedusunan di desa mereka.  
sedekah pedusunan ini harus dilakukan, akibat banyaknya kasus yang menimpa desa seribandung kecamatan tanjung batu kabupaten ogan ilir. 
"harus diadakan persedekahan pedusunan untuk membersihkan dusun," ujar salah seorang warga desa seribandung, selasa, 3 september 2024.
menurut warga tersebut, desa mereka sudah lama tidak menggelar sedekah pedusunan untuk membersihkan desa mereka dari hal-hal negatif. 
baca juga:keliling kampung tawarkan jajanan model ikan 
baca juga:bps kabupaten ogan komering ilir dan pemkab oki canangkan program desa cantik
"kami malu desa kami saat ini menjadi perbincangan hangat publik, karena berbagai kasus yang terjadi menimpa desa seribandung," katanya lagi. 
sebagaimana diketahui, desa seribandung kini menjadi viral setelah rangkaian kasus yang terjadi, baik di desa seribandung sendiri maupun dari luar.
kasus pertama dan sangat menyita perhatian publik saat ini adalah kasus meninggalnya ahmad nizam alfahri, oleh ibu tirinya di pontianak. 
nizam meninggal dunia setelah disiksa oleh ibu tirinya, iftahurrahmah, 24 tahun, secara berulang kali hingga akhirnya tewas. 
ayah kandung nizam bernama ichan, dan ibu tiri nizam merupakan warga asli desa seribandung kecamatan tanjung batu kabupaten ogan ilir. 
mereka merantau ke pontianak, lantaran ayah nizam bekerja di salah satu perusahaan sawit yang ada di pontianak, kalimantan barat. 
baca juga:kunjungi beberapa unit pelayanan masyarakat, pastikan layanan kesehatan 
baca juga:motogp aragon 2024: sang adik tabrak francesco bagnaia
pasca meninggal, jenazah nizam, kini sudah dimakamkan di tempat pemakaman umum (tpu) desa seribandung kecamatan tanjung batu kabupaten ogan ilir.
belum beres kasus kematian nizam, publik kembali dihebohkan dengan kasus dugaan penganiayaan ibu kandung terhadap anaknya sendiri.
kasus ini berawal dari potongan video yang menyebar di media sosial, facebook. video berdurasi 3 menit 8 detik ini, sontak heboh di jagat media sosial.
berdasarkan video tersebut, terlihat seorang anak perempuan yang masih berpakaian sekolah dasar (sd), mengaku telah dianiaya oleh ibu kandungnya. 
baca juga:seorang warga su 1 palembang diduga terpapar mirip virus cacar monyet
baca juga:industri pacuan kuda indonesia harus kolaboratif 
dari video tersebut, terlihat bahwa sang bocah mengalami lebam di wajah. tampak pula segumpal darah terlihat di bola mata sang bocah cantik ini. 
menurut sang bocah, lebam yang terdapat di wajahnya tersebut merupakan hasil pemukulan yang dilakukan ibunya sendiri. dan perbuatan ini dilakukan berulang. 
belum tuntas kasus ini, kini nama desa seribandung kembali terangkat ke publik, usai salah seorang warganya diduga melarikan uang arisan.
pelaku beinisial pa ini, kini kabur entah kemana bersama suami serta kedua anaknya dengan membawa uang arisan yang dikelolanya. 
sejumlah korban pun kini telah melakukan konsultasi ke polres ogan ilir, dan hendak membuat laporan ke polisi terhadap kasus dugaan penggelapan uang arisan. (*)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Koran Harian Musi Banyuasin 04 September 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan