Sowan ke Pj Gubernur, Pj Bupati Apriyadi Laporkan Progress Pembangunan Jalan Tol di Muba

LAPORAN, Pj Bupati Apriyadi MSi memberikan laporan Progres Pembangunan Jalan Tol kepada Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni (Foto Ist).--

HARIANMUBA.BACAKORAN.CO - Setelah beberapa waktu lalu Pj Bupati Apriyadi Mahmud mengumpulkan stakeholder terkait pembangunan jalan Tol Ruas Betung (Sp.Sekayu) – Tempino – Jambi yang berada di Kabupaten Musi Banyuasin. 

Kemarin, Selasa 19 Maret 2024 Pj Bupati Apriyadi Mahmud menemui Pj Gubernur Sumsel Dr Agus Fatoni MSi di Griya Agung Palembang guna melaporkan progress pembangunan jalan tol tersebut. 

"Pada kesempatan kali ini saya bersama jajaran Pemkab Muba melaporkan ke pak Gubernur terkait progress pembangunan jalan Tol Ruas Betung (Sp.Sekayu) – Tempino – Jambi yang berada di Muba," ungkapnya 

Pj Bupati Apriyadi mengatakan, pihaknya berharap agar proses pembangunan jalan Tol Ruas Betung (Sp.Sekayu) – Tempino – Jambi yang berada di Kabupaten Musi Banyuasin bisa on the track dan selalu didukung maksimal oleh Pj Gubernur Sumsel. 

BACA JUGA:Wabup Ogan Ilir Buka Pasar Bedug Ramadan Perdana di Kecamatan Tanjung Raja

BACA JUGA:Luar Biasa, Kapolres Muba Ajak Menyemarakan Bulan Ramadan dengan Membaca Alquran

"Kalau ada persoalan di lapangan, kami juga segera melapor ke pak Pj Gubernur Sumsel agar bisa teratasi dengan baik," jelasnya. 

Sebelumnya Pj Bupati Apriyadi Mahmud memberikan warning kepada seluruh pihak terkait terhadap pembangunan jalan Tol Ruas Betung (Sp.Sekayu) – Tempino – Jambi yang berada di Kabupaten Musi Banyuasin. 

"Saya minta kepada semua pihak terkait untuk melakukan realisasi percepatan pembangunan jalan tol sesuai dengan tupoksi masing-masing," tegasnya. 

Lanjutnya, progress harus terus dikebut terlebih persoalan Pengadaan Lahan Trase Tol Ruas Betung (Sp.Sekayu) – Tempino – Jambi. 

BACA JUGA:Mana yang Sehat, Buka Puasa dengan Air Es dan Air Hangat

BACA JUGA:Laptop Kentang? Tenang, 10 Game PC Offline Ringan Ini Bisa Dimainkan!

"Kalau ada hambatan segera koordinasikan, khususnya pihak BPN terkait pengadaan tanah," tegasnya lagi. 

Kandidat Doktor Universitas Sriwijaya ini menyebutkan, bahwasannya realisasi pembangunan jalan tol merupakan dambaan banyak masyarakat. "Jadi kita harus pro aktif, dan semata-mata demi kepentingan masyarakat," ucapnya. 

Tag
Share