Pedagang Pasar Randik Sekayu Resah, Hampir Setiap Hari Terjadi Pencurian, Merugi Jutaan Rupiah

CCTV, Diduga Pelaku Pencurian Terekam CCTV Pasar Randik Sekayu di Blok A (Foto Ist).--

HARIANMUBA.BACAKORAN.CO - Pedagang di Pasar Randik Sekayu, yang terletak di Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, mengungkapkan keprihatinan mereka atas serentetan kehilangan dagangan yang diduga dicuri. 

Kecemasan ini telah menyebabkan kegelisahan di antara para pedagang yang bergantung pada penghasilan mereka dari penjualan di pasar tersebut.

Pedagang Sayur di dalam, telah melaporkan kejadian kehilangan dagangan mereka, dengan menyatakan bahwa barang-barang dagangan mereka hilang tanpa jejak. 

Menurut beberapa pedagang yang menjadi korban, kejadian ini terjadi dalam rentang waktu beberapa hari terakhir.

BACA JUGA:VNL 2024: Jepang Taklukkan Kuba 3-2

BACA JUGA:Raih Kemenangan Lawan Singapura

"Mengalami kehilangan dagangan seperti ini benar-benar merugikan bagi kami, terutama di tengah situasi ekonomi sulit,” ujar ibu ini didalam video yang viral di media sosial (Medsos), seorang pedagang sayur-mayur di Pasar Randik Sekayu. 

"Kami sangat mengandalkan penjualan harian kami di pasar ini untuk mencukupi kebutuhan hidup keluarga kami. Kehilangan dagangan dengan begitu mudahnya sangat mengganggu keberlangsungan usaha kami."

Sama hal kehilangan yang dirasakan ibu ini, ia mengatakan, kejadian kehilangan itu pada tanggal 11 Mei 2024 sekira pukul 19.45 WIB. 

“Semangke sepukul setengah, dan nanas sepikul, kalau di telak ke CCTV orang yang ngambil makai helnm, kerugian mencapai Rp 2 juta, harapanya keamanan pasar randik, minta undeke urang yang ngambek barang ku tum,” ujarnya 

BACA JUGA:Buah Kelapa Sawit Ditumpuk di Bawah Pohon dan Ditutupi Pelepah Sawit, Lalu Diangkut ke Mobil

BACA JUGA:Astaga, Tega Benar, Diduga Bayi Baru Lahir Dibuang ke Sungai, Jasadnya Ditemukan oleh Warga

Senada dikatakan pedagang ini, yang ada di Blok A, mengalami kehilangan tomat dan jagung sekantong, malam lebaran kehilangan kubis, kentang setengah kotak, tomat satu kotak, sawi satu kotak. 

Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Didagperin), Hj Azizah, saat dikonfirmasi, kemarin Minggu 26 Mei 2024 menyatakan bahwa pihak telah meningkatkan patroli dan pengawasan di sekitar Pasar Randik Sekayu untuk mencegah kejadian serupa terjadi di masa mendatang.

Tag
Share