Sungguh Mulia, Dinsos Muba Berikan Pelatihan Service Hp kepada Penyandang Disabilitas

Puluhan Penyandang Disabilitas Ikuti Pelatihan Service Hp (foto ist).--

HARIANMUBA.BACAKORAN.CO - Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Servis Handphone bagi penyandang disabilitas di Kabupaten Musi Banyuasin resmi ditutup pada Jumat 21 Juni 2024. 

Penutupan ini dihadiri oleh Kepala Dinas Sosial Muba Ardiansyah SE MM yang didampingi oleh Kabid Rehabsos Tugiman SPd MSi, dan Ibu Emi Warni dari Disnaker.

Ardiansyah, yang akrab disapa Iyank, menuturkan bahwa Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin akan terus memperhatikan hak dan kewajiban penyandang disabilitas agar terpenuhi dengan baik.

"Dengan diadakannya Pendidikan dan Pelatihan Servis Handphone ini, diharapkan dapat meningkatkan kompetensi dan membuka lapangan pekerjaan bagi teman-teman disabilitas, sehingga dapat mengurangi angka pengangguran dan mengentaskan kemiskinan di Musi Banyuasin," ujar Kadinsos Muba.

BACA JUGA:Pj Bupati Muba Sandi Fahlepi Hadiri Pembukaan Festival Sriwijaya ke-XXXII

BACA JUGA:Mengejutkan, Besok Sore Pj Gubernur Sumsel Diganti

Kadinsos Muba juga menambahkan bahwa keterbatasan fisik bukanlah alasan untuk tidak bisa berdaya. 

"Semua orang bisa membuat bisnis mereka sendiri, begitu pun dengan kaum difabel selama mereka memiliki tekad bulat dan value untuk memperkuat personal branding mereka," tambahnya.

Pada kesempatan tersebut, Dinsos Muba juga memberikan penghargaan bagi tiga peserta terbaik dalam kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Service Handphone. 

Penghargaan tersebut diberikan kepada Sentra Wijaya, Hairul, dan Doni, sebagai bentuk apresiasi atas prestasi dan dedikasi mereka selama mengikuti pelatihan.

BACA JUGA:Liburan Sekolah Hemat dan Berkualitas: Tips Memilih Destinasi Healing yang Tepat untuk Budget Anda

BACA JUGA:Rekomendasi Destinasi Liburan Sekolah yang Penuh Keindahan dan Aktivitas Seru

Penutupan kegiatan ini menjadi bukti nyata komitmen Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin dalam memberdayakan penyandang disabilitas melalui pendidikan dan pelatihan yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja. 

Diharapkan, upaya ini akan terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi kesejahteraan penyandang disabilitas di daerah tersebut. (*) 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan