HARIANMUBA.BACAKORAN.CO - Pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Pramudya Kusumawardana resmi hengkang dari Pelatnas PBSI.
Partner Yeremia Erich Yoche Rambitan itu menyebut ada beberapa hal yang membuatnya mundur dari dunia tepok bulu.
Salah satu alasannya ialah karena Pramudya ingin fokus dengan dunia pendidikannya.
“Saya masih mementingkan pendidikan. Sebagian orang sudah tahu saya akan menekuni pendidikan Sports Science dan Sport Psychology."
BACA JUGA:Klub-Klub Eropa Dikabarkan Membidik Bek Bayer Leverkusen
BACA JUGA:Emak-Emak di Sanga Desa Tersenyum Harga Cabai Kembali Turun
"Saya ambil studi di luar karena merasa sistem di Indonesia belum mendukung untuk atlet profesional,” kata Pramudya, dikutip dari siaran resmi PBSI.
Selain ingin fokus di dunia pendidikan, Pramudya juga menjelaskan kesehatan mentalnya sempat terganggu, yang turut memengaruhi kehidupan pribadinya,
"Kesehatan mental saya sedang tidak bagus. Hal ini tidak bagus untuk keseharian saya karena memiliki efek terhadap kehidupan saya, sehingga saya membutuhkan istirahat," sambungnya.
Tak cuma itu, Pramudya juga mantap rehat dari dunia bulu tangkis karena merasa peluangnya menuju Olimpiade Paris 2024 cukup berat.
BACA JUGA:Kapolres Musi Banyuasin Ajak Seluruh Personil Bela Negara di Peringatan HBL
BACA JUGA:Pj Bupati Musi Banyuasin Salurkan Bantuan Pokir Dewan Serap Tenaga Kerja
“Saya rasa untuk ke sana, saya tidak punya kapabilitas atlet di Olimpiade berdasarkan progres dan statistik mengingat Indonesia punya historis yang besar di ajang tersebut,” kata dia.
Sebelum hengkang dari pelatnas, Pramudya mengaku sudah berdiskusi dahulu dengan tim pelatih.
Dia pun mendoakan parternya, yakni Yeremia Rambitan agar meraih kesukesan di masa depan.