- Alasan Harga Mahal: Proses Penuaan yang Lama
Parmigiano-Reggiano Stravecchio adalah varian dari keju Parmigiano-Reggiano yang telah disimpan selama lebih dari 3 tahun. Proses penuaan yang lama membuat keju ini memiliki rasa yang lebih intens dan tekstur yang lebih padat. Keju ini diproduksi secara terbatas dan hanya tersedia di toko-toko khusus.
9. Epoisses de Bourgogne
- Harga: Sekitar $150 per kilogram
- Asal: Prancis
- Alasan Harga Mahal: Proses Pembuatan yang Tradisional dan Langka
Epoisses de Bourgogne adalah keju Prancis yang terkenal dengan aroma yang kuat dan rasa yang kaya. Keju ini diproduksi dengan teknik tradisional yang telah digunakan selama berabad-abad, dan hanya diproduksi dalam jumlah terbatas. Proses pembuatannya melibatkan pencucian keju dengan air garam dan anggur, yang memberikan rasa dan aroma yang unik.
10. Gruyère
- Harga: Sekitar $120 per kilogram
- Asal: Swiss
- Alasan Harga Mahal: Proses Penuaan yang Lama dan Tradisi
Gruyère adalah keju Swiss yang terkenal dengan rasa yang kaya dan tekstur yang lembut. Keju ini diproses dengan teknik tradisional dan disimpan selama minimal 6 bulan. Gruyère sering digunakan dalam masakan seperti fondue dan quiche, serta disajikan sebagai keju meja.
Keju-keju termahal di dunia ini tidak hanya menawarkan rasa yang lezat, tetapi juga membawa cerita dan tradisi yang kaya. Proses pembuatan yang rumit, bahan baku yang langka, serta waktu dan dedikasi yang dibutuhkan untuk menghasilkan keju-keju ini membuat harganya sangat tinggi. Bagi pecinta keju, mencicipi keju-keju ini adalah pengalaman kuliner yang tak terlupakan.(*)