Dua Metode Penentuan Awal Puasa Ramadhan, Rukyatul Hilal dan Hisab

Selasa 25 Feb 2025 - 20:48 WIB
Reporter : Reno
Editor : Yudistira
Dua Metode Penentuan Awal Puasa Ramadhan, Rukyatul Hilal dan Hisab

- Perbedaan Metode: Beberapa negara lebih mengutamakan Rukyat, sementara yang lain menggunakan Hisab.

Di Indonesia, penentuan awal Ramadhan dilakukan melalui sidang itsbat yang digelar oleh Kementerian Agama. Sidang ini mempertimbangkan hasil Rukyatul Hilal dan perhitungan Hisab, serta melibatkan berbagai pihak, termasuk ulama, ahli astronomi, dan perwakilan ormas Islam.

Penentuan awal puasa Ramadhan merupakan hal yang penting dalam Islam. Metode Rukyatul Hilal dan Hisab masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan. 

Keduanya bertujuan untuk memastikan bahwa ibadah puasa Ramadhan dilakukan pada waktu yang tepat sesuai dengan syariat Islam. 

Perbedaan yang muncul seharusnya tidak menjadi sumber perpecahan, melainkan sebagai bentuk kekayaan khazanah keilmuan dalam Islam. 

Yang terpenting adalah menjaga persatuan dan menghormati perbedaan pendapat yang ada, karena keduanya dilandasi oleh niat yang tulus untuk beribadah kepada Allah SWT.

Semoga dengan pemahaman yang baik tentang kedua metode ini, umat Islam dapat menjalankan ibadah puasa Ramadhan dengan khusyuk dan penuh keberkahan.(*)

Kategori :