Ditambahkan Wilson, keterlambatan proses pelantikan bagi 546 PPPK Kabupaten Ogan Ilir formasi tahun 2023 ini, dikarenakan menunggu antrean dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) Regional VII.
"Karena kan daerah yang tergabung dalam BKN Regional VII itu banyak daerah, bukan Sumatera Selatan saja," lanjutnya.
Wilson menyampaikan, bahwa pada tahun ini Pemkab Ogan Ilir akan melakukan penerimaan Aparatur Sipil Negara (ASN) sebanyak 1.442 orang.
"Penerimaan pegawai tersebut terdiri dari Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kabupaten Ogan Ilir," jelasnya.
Ditambahkan Wilson, untuk Kabupaten Ogan Ilir akan menerima pegawai baru sebanyak 1.442 formasi. Terdiri dari, PPPK Guru 392, PPPK Kesehatan 300, PPPK Teknis 600.
"Serta khusus CPNS Kabupaten Ogan Ilir sebanyak 150 formasi," ujarnya.
Jumlah penerimaan pegawai baru Kabupaten Ogan Ilir ini, kata Wilson, sesuai dengan usulan yang disampaikan Pemkab Ogan Ilir kepada Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB).
Namun, ketika disinggung mengenai jadwal penerimaan CPNS dan PPPK di Kabupaten Ogan Ilir, Wilson belum dapat memastikan jadwal pastinya.
"Kita masih menunggu ketentuan lebih lanjut dari MenPAN-RB)," ungkapnya.
Sementara itu, Ade Irawan, salah seorang PPPK Kabupaten Ogan Ilir formasi tahun 2023 yang dilantik hari ini mengungkapkan, bahwa dirinya telah 20 tahun menjadi honorer di Pemkab Ogan Ilir.
"Sukacita dan haru rasanya, setelah 20 tahun jadi honorer, dan hari ini bisa dilantik langsung oleh Pak Bupati Ogan Ilir," ucapnya. (*)