OGAN ILIR, - Musim penghujan yang kini tengah dihadapi warga Kabupaten Ogan Ilir, ternyata memberikan berkah bagi warga di Kecamatan Tanjung Batu.
Betapa tidak, saat ini warga Kecamatan Tanjung Batu tengah dihebohkan dengan kemunculan tenawan tiong, yang banyak tumbuh di sekitar tempat tinggal mereka.
Tenawan tiong ini, banyak diburu oleh warga di Kecamatan Tanjung Batu. Tak hanya untuk dikonsumsi sendiri, sebagian besar warga bahkan ada yang sengaja mencari tenawan tiong untuk dijual.
Menurut salah seorang warga Desa Tanjung Atap Kecamatan Tanjung Batu, Sara, tenawan tiong saat ini menjelma sebagai salah satu sayuran yang sangat diminati warga.
BACA JUGA:Raih Juara 1, Kejuaraan Drum Band Bupati Cup
"Banyak sekali peminatnya, karena tenawan tiong ini kan tidak setiap saat ada," terangnya, Sabtu, 25 November 2023.
Ditambahkan Sara, tenawan tiong memang sayuran yang hanya ada pada saat masa peralihan dari musim kemarau ke musim hujan. Tempat tumbuh tenawan tiong juga berada di lahan bekas terbakar.
"Tenawan tiong ini juga banyak ditemukan di kebun-kebun milik warga," ujarnya.
Sejak tenawan tiong banyak muncul di sekitaran tempat tinggal warga, Sara pun mengaku, bahwa dalam seharinya dirinya bisa mengumpulkan sedikitnya 10 kilo tenawan tiong. "Saya jual satu kilogramnya Rp 15.000," katanya lagi.
Untuk diketahui, tenawan tiong ini bagi warga di Kecamatan Tanjung Batu biasanya dimanfaatkan sebagai lauk pauk. Bisa dimasak menjadi pindang, disambel, dan dimasak krispi.
BACA JUGA:Aksi 2 Pelaku Curanmor Terekam CCTV
"Tenawan tiong ini kan sejenis jamur, jadi sekarang ini banyak warga yang memasaknya dengan cara digoreng krispi. Kalau dimasak pindang, rasanya maknyus seperti rasa daging," paparnya.
Adapun kemunculan tenawan tiong ini, kata Sara, biasanya akan cepat berakhir seiring berkurangnya intensitas curah hujan.
"Biasanya tidak sampai dua bulan, tenawan tiong ini akan menghilang dan muncullah tenawan sukatan. Tapi tenawan sukatan ini tidak begitu diminati oleh warga Tanjung Batu," pungkasnya. (ety)